Rest Area Puncak Rasa, Cara Warga Simpenan Menangkap Peluang Ekonomi CPUGGp

Selasa 30 Juli 2019, 08:12 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi meresmikan keberadaan rest area Puncak Rasa di Desa Sangrawayang. Rest area berkonsep tradisional dengan 100 persen nilai lokal yang ditawarkan bagi pengunjung.

Ini adalah upaya warga Simpenan yang difasilitasi oleh pemerintah daerah dan kecamatan menangkap peluang ekonomi ditengah booming Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp). Dengan dukungan dana P3K (Program Peningkatan Partisipasi Kecamatan) Simpenan sebesar Rp 980 juta, resta area yang berada di perbukitan yang menghadap laut Selatan Sukabumi ini akhirnya mulai beroperasi.

BACA JUGA: Puncak Rasa, Tempat Bersantai Menikmati Indahnya Geopark Ciletuh Palabuhanratu

"Ini Pokmas Kecamatan Simpenan yang mengelola, ide awalnya memang tahun 2017 lalu sudah banyak yang touring ke Geopark Ciletuh dan tidak sedikit yang merasa kelelahan, makanya tahun 2018 kita diskusi dengan pak Camat, maka dibangun lah rest area puncak rasa ini," ujar Dede Kurniawan (52 tahun) ketua Pokmas Kecamatan Simpenan, Selasa (30/7/2019).

Proses pembangunan Rest Area Puncak rasa tersebut, lanjut Dede, membutuhkan waktu sekitar 5 bulan dari target yang rencanakan yakni sekitar 7 bulan. Adapun fasilitas penunjang yang bisa gunakan wisatawan selain menikmati keindahan pemandangan gunung dan hamparan birunya laut Selatan Kabupaten Sukabumi kini ada mushola, area parkir dan sejumlah gezebo untuk beristirahat.

BACA JUGA: Pesona Alami dari Ketinggian Puncak Darma Geopark Nasional Ciletuh Palabuhanratu

10 lapak dagangan yang yang ditawarkan kepada pengunjung di rest area ini akan diisi produk lokal dari 7 desa yang ada di Kecamatan Simpenan. Ada olahan Asin, olahan Keripik, minuman buah, sendal hasil produk rumahan, kerajinan bunga dari bahan daur ulang sampah, makanan seafood olahan laut dan masih banyak lagi. 

“Pedagangnya adalah ibu ibu PKK dari 7 Desa yang masuk kecamatan Simpenan, Desa Cidadap, Loji, Sangrawang, Cibuntu, mekar asih, Kertajaya dan Cihaur,” sambung Ade.

BACA JUGA: Status Unesco Global Geopark Terancam? Simak Pengakuan Komisi X DPR RI dan Sekda Iyos

Rest area ini masih dalam tahan pengembangan, karena kedepannya akan dibangun sejumlah fasilitas pendukung wisata, seperti  camping ground, spot swafoto selfie dan lainnya. Luas lahan keseluruhan 1.500 meter persegi, digunakan bangunan fisik rest area 600 meter persegi milik warga yang dikerjasamakan dengan Pokmas.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)