SUKABUMIUPDATE.com - Libur lebaran membawa berkah tersendiri bagi Riandi (42 tahun) salah seorang pedagang cilok jepret musiman yang biasa berjualan kawasan wisata Pantai Pangumbahan, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Wisatawan Nyampah jadi Berkah Buat Pemulung Pantai Citepus Palabuhanratu
Riandi mengaku jauh-jauh datang dari rumahnya di Kampung Cijurey, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi untuk berjualan cilok jepret.
Ia sudah mulai berjualan sejak Rabu (5/6/2019) hingga Minggu (9/6/2019). Selama itu pula, ribuan butir cilok jepret terjual.
"Dari hari lebaran sampai Minggu sudah terjual sekitar 8.000 butir cilok. Untuk pasokan cilok, itu dikirim bos dari Sukabumi pakai kendaraan umum elf," ucap Riandi kepada sukabumiupdate.com, Senin (10/6/2019) saat berada di Pantai Cibuaya.
BACA JUGA: Petugas Parkir dan Sopir Angkot di Situgunung Sukabumi Ketiban Rezeki
Selama berjualan, lanjut Riandi, ia berkeliling di sepanjang wilayah Pantai Pangumbahan. Riandi tak sendiri, dia berjualan bersama enam orang lainnya yang berprofesi sama, yakni penjual cilok jepret.
"Dijual per butir cuma Rp 1.000. Bagi hasil untuk bos cilok 60 persen, dan untuk penjual 40 persen. Alhamdulillah selama jualan di Pantai Pangumbahan bisa laku, aman dan kondusif," pungkasnya.