SUKABUMIUPDATE.com - Harga bawang merah di pasar tradisional di Kota Sukabumi terpantau naik. Para pedagang sulit memperoleh pasokan.
Seperti yang terjadi di pasar tradisional sekitar Stasiun Kota Sukabumi. Kenaikan harga mencapai seratus persen.
Edi Suparmana, seorang pedagang mengatakan, saat ini bawang merah di jual Rp 30 ribu per kilogram. Naik dari harga awal yang hanya Rp 15 ribu per kilogram.
BACA JUGA: Brak! Dahan Kering Timpa Muka Penebang Pohon di Cibadak Sukabumi
"Harganya naik sejak awal Maret kemarin," ujar Edi ditemui sukabumiupdate.com, Minggu (1/4/2018).
Kenaikan harga dipicu minimnya pasokan. Para pedagang di pasar tersebut biasa mendapat pasokan bawang merah dari Bandung.
"Mungkin karena pengaruh cuaca juga. Saya tidak bisa stok, soalnya pengirimannya saja dibatasi," tutur Edi.
BACA JUGA: Tunggakan Peserta BPJS di Kota Sukabumi Capai Rp 12 Miliar
Edi tidak memungkiri, kenaikan harga berdampak pada menurunnya tingkat pembelian.
"Pasca kenaikan harga, paling habis terjual 50 kilogram per hari. Padahal sebelumnya bisa hampir satu kwintal per hari," tukas Edi.
BACA JUGA: Libur Panjang, Jumlah Wisatawan Geyser Cisolok Sukabumi Meningkat
Ia berharap pemerintah lebih memperhatikan kenaikan harga ini agar harga bisa kembali turun. Selain bawang merah, kenaikan harga juga terjadi pada komoditas bawang putih. Harganya naik dari Rp 19 ribu menjadi Rp 29 ribu.
"Sekarang mau bulan Ramadan juga kan, pasti nanti makin naik," tutup Edi.