Jelang Coblos Pilkades di Kabupaten Sukabumi, Isu DPT Siluman Memanas?

Sabtu 16 November 2019, 11:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Memasuki akhir masa tenang jelang hari pencoblosan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak pada Minggu 17 November 2019 besok, isu DPT (Daftar Pemilih Tetap) “siluman” dan undangan pencoblosan memanas di media sosial. Netizen banyak yang memposting adanya dugaan DPT pilkades tidak sesuai aturan, dimana warga yang ikut mencoblos di Pileg dan Pilpres 2019 silam, tapi tidak masuk dalam DPT Pilkades di desanya.

Salah satunya pesan berantai yang beredar melalui aplikasi whatsapp sejak Jumat (15/11/2019) malam kemarin.  Belum diketahui siapa pengirim awal pesan berantai yang isi lengkapnya sebagai berikut;

Info hot news...

DPT Pilkades "Siluman"

Daftar pemilih tetap di beberapa desa se kecamatan Cikidang disinyalir banyak siluman.ada yg masuk di DPT pileg pilpres tapi ternyata tidak masuk di DPT Pilkades...padahal sesuai aturan perbupati Sukabumi 51 tahun 2015 tahapan DPT awal diambil dari pemilu terakhir....

Panitia tetap kukuh bagi pemilih yg tidak terdaftar dalam DPT Pilkades tidak bisa nyoblos.ini jadi kerawanan dalam Pilkades se kecamatn Cikidang...

Masih banyak lagi postingan netizen sukabumi di media sosial yang menyoal hal yang sama, yaitu banyaknya warga yang tidak masuk DPT Pilkades 2019 walaupun sudah pegang e KTP di desa tersebut bahkan masuk dalam DPT pemilu sebelumnya yang menjadi acuan. 

BACA JUGA: Panggil Panitia Pilkades 2019, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Sebut Ada Human Error 

Menanggapi hal ini Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, sekaligus kordinator Komisi I, Yudi Suryadikrama menegaskan warga yang merasa hak pilih dalam pilkades terancam, segera melapor ke aparat wilayah panitia pemilihan tingkat desa. 

“Sesuai kesepakatan bersama panitia dan seluruh calon dan timsesnya kemarin jika ditemukan masalah sebelum hari pencoblosan segara dibicarakan dan diselesaikan dengan musyawarah. Semua pihak harus menjaga rasa aman, tenang dan kondusif,” jelas Yudi saat menjadi narasumber dalam acara talk show tamu mang koko di kantor redaksi sukabumiupdate.com, Sabtu (16/11/2019).

Hal yang sama juga disampaikan Dedi Kusnadi, Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa (Adpemdes) pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi. Menurut Dedi, syarat utama untuk bisa mencoblos dalam pilkades serentak tahun 2019 ini harus tercatat di DPT.

“Kalau tercatat di DPT dan belum mendapatkan undangan mencoblos mereka tinggal lapor ke panitia,” jelasnya melalui pesan whatsapp.

BACA JUGA: Membedah Anggaran Pilkades Serentak Kabupaten Sukabumi, Belanja Makan Minum Rp 1,35 M

DPT Pilkades Kabupaten Sukabumi tahun 2019, sambung Dedi pada tanggal 4 Nopember kemarin resmi ditutup. “Langsung disepakati oleh para calon, para saksi, panitia, BPD (Badan Perwakilan Desa), serta unsur Muspika.”

Dedi meminta warga bijak dan tidak menebar informasi yang bisa memicu kekacauan karena tahapan penyusunan DPT Pilkades 2019 ini sudah sangat panjang, dan diinformasikan dengan jelas dan transparan.  Penyusunan mulai dari DPS (Daftar Pemilih Sementara) dimulai sejak 2 September 2019 dan ditutup sebagai DPT Pilkades 2019 Kabupaten Sukabumi pada 4 November 2019.

“DPT yg update per tgl 4 November 2019 per desa, datanya ada di desa. Paling nanti setelah Pilkades kita rekap,” jelas Hodan Kepala Seksi Adpemdes kepada sukabumiupdate.com saat menjawab pertanyaan soal jumlah DPT dari 240 desa se Kabupaten Sukabumi yang menggelar Pilkades 2019. 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)