Hati-hati! Terlalu Sering Gunakan Earphone Bisa Sebabkan Gangguan Pendengaran

Senin 18 April 2022, 06:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Saat ini penggunaan earphone, headphone dan sejenisnya sering dilakukan sebagian orang mulai dari saat mendengarkan musik, bermain game, menonton film dan sebagainya.

Melansir dari Tempo.co,  ternyata penggunaan headphone, earphone atau sejenisnya dalam jangka waktu lama dan intensitas suara yang cukup tinggi dapat menyebabkan gangguan pendengaran.

Berdasarkan analisa terbaru, tingkat kebisingan yang tinggi dapat mempengaruhi gangguan pendengaran di masa depan.

Dikutip dari healthline, anak-anak, remaja, dan dewasa muda mungkin sangat berisiko jika seringkali mendengarkan musik berjam-jam dengan volume melebihi batas normal.

Baca Juga :

Menurut Institut Kesehatan Nasional, rata-rata normal paparan kebisingan yang diterima telinga yaitu 70 desibel.

World Health Organization (WHO) memperkirakan sekitar 50 persen orang berusia 12 hingga 35 tahun berisiko mengalami gangguan pendengaran karena terlalu lama dan berlebihan terpapar suara keras, seperti musik yang didengar melalui perangkat audio pribadi.

photoIlustrasi anak kecil kenakan headphone/headset. - ( shutterstock.com.)</span

Fink dan audiolog, Jan Mayes memiliki kesimpulan bahwa orang yang menggunakan sistem audio pribadi seperti headphone dan sejenisnya dapat merusak pendengaran mereka. "Khususnya anak muda, penggunaan sistem audio pribadi adalah sumber utama paparan kebisingan di waktu senggang,” kata Fink.

Selain mengalami kesulitan berkomunikasi, gangguan pendengaran juga dikaitkan dengan penurunan kognitif. Menurut studi pada 2011, dibandingkan dengan orang tanpa gangguan pendengaran, orang yang mengalami gangguan pendengaran lebih berisiko terkena demensia.

Baca Juga :

Hal itu dibenarkan Mary L. Carson, audiolog klinis berlisensi yang menyatakan penelitian menunjukkan bahwa individu dengan gangguan pendengaran yang tidak diobati, dari waktu ke waktu memiliki risiko yang lebih tinggi untuk demensia.

Dikutip dari m.timesofindia.com, penggunaan earphone dapat merusak telinga yaitu suara yang melewati gendang telinga melalui tulang pendengaran untuk mencapai telinga bagian dalam.

Getaran kemudian menyebar ke koklea yang berisi cairan dan terdiri dari banyak 'rambut' kecil. 

Ketika getaran mencapai koklea, cairan bergetar yang membuat rambut bergerak. Semakin keras suaranya, semakin kuat getarannya dan semakin banyak rambut yang bergerak.

Paparan musik keras dalam jangka panjang dan terus menerus membuat sel-sel rambut akhirnya kehilangan kepekaannya terhadap getaran suara.

photoIlustrasi earphone. - (Trendtek)</span

Kadang-kadang, musik yang keras juga menyebabkan sel-sel rambut tertekuk atau terlipat yang menyebabkan gangguan pendengaran sementara.

Ketika suara terlalu keras dan dimainkan dalam waktu lama, sel-sel pendengaran di telinga bisa rusak. Selain itu, earphone dapat mendorong kotoran di telinga lebih jauh ke dalam saluran telinga yang dapat menyebabkan infeksi.

Musik keras yang diputar melalui headphone atau earphone dapat merusak sel-sel di telinga. Khawatirnya, sel-sel ini tidak memiliki kemampuan untuk beregenerasi.

Sehingga ketika kerusakan terjadi, tidak mungkin untuk memulihkan kerusakan yang terjadi dan malah dapat menyebabkan gangguan pendengaran permanen.

Sumber: HEALHTLINE | TIMESOFINDIA | TEMPO.CO/ANNISA FIRDAUSI 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida