SUKABUMIUPDATE.com - Serangan jantung atau sindrom koroner akut yang biasanya menyerang menyerang orang lanjut usia tampaknya mulai bergeser menyerang anak muda.
Kemarin, (25/01/21) kasus terbaru dari serangan jantung dialami anak artis Nurul Arifin, hingga meninggal dunia di usia 28 tahun.
Mengutip dari suara.com, di zaman sekarang ini serangan jantung di usia muda ternyata mengalami peningkatan kasus yang cukup signifikan.
Peningkatan yang kurang baik ini diduga karena pola hidup yang diterapkan generasi kekinian yang terbilang kurang sehat.
Jadi, banyak hal bisa jadi pemicu serangan jantung di usia muda yang kebetulan banyak di antaranya yang dilakukan oleh orang muda sekarang.
Jadi Apa Sih yang Menjadi Pemicu Serangan Jantung?
Serangan Jantung sendiri terjadi karena terhambatnya aliran darah ke otot jantung. Penyebab utamanya adalah penyakit jantung koroner yang mana hal tersebut terjadi karena tersumbatnya pembuluh darah yang menyuplai darah ke jantung.
Hal itulah yang menyebabkan kolesterol tinggi dapat beresiko terkena sakit jantung.
Nah Serangan jantung di usia muda sendiri dapat terjadi karena beberapa faktor diantaranya:
- Menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi akibat berbagai hal
- Obesitas dan masalah berat badan berlebih
- Konsumsi rokok yang berlebihan
- Penggunaan obat-obatan terlarang
- Konsumsi alkohol yang berlebihan
Jika dilihat dari lima poin di atas, intinya adalah pola hidup yang kurang sehat bukan? Belum lagi ditambah pemilihan makanan yang kurang bernutrisi dan tingkat olahraga yang rendah.
Tak heran, serangan jantung di usia muda meningkat pesat, karena gaya hidup serba cepat yang kini dianut masyarakat luas.
Kapan Waktu yang Tepat Pergi ke Dokter?
Risiko serangan jantung di usia muda memang bukan hal yang main-main, dan bisa berakibat fatal pada penderitanya.
Maka tentu harus dipahami benar kapan waktu yang tepat untuk berkunjung ke dokter, dengan tujuan memeriksakan diri dan mendapatkan penanganan lebih baik.
Ketika Anda merasakan serangan ringan, maka itu tandanya Anda sudah harus mengunjungi dokter untuk berkonsultasi dan mengetahui apa yang harus dilakukan.
Semakin cepat semakin baik, sehingga penanganan yang diberikan juga akan makin efektif.
Menghadapi risiko serangan jantung di usia muda memang bukan hal yang mudah. Cermat dalam mendeteksi gejalanya, serta mulai menerapkan pola hidup sehat sejak dini, akan jadi kunci cepatnya masalah ini teratasi.
source:suara.com