Tugas Berat! Dari 381 Desa di Kabupaten Sukabumi, Tahun lalu Baru 40 yang ODF

Kamis 14 Oktober 2021, 18:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kabupaten Sukabumi jadi salah satu dari 78 pimpinan daerah se Indonesia yang ikut Workshop advokasi percepatan Stop Open Defecation Free (ODF) atau Buang Air Besar Sembarangan yang digagas Kementerian Kesehatan. Tugas berat bagi seluruh warga Kabupaten Sukabumi karena data tahun lalu, dari 381 desa baru 40 yang dinyatakan ODF.

Dalam workshop advokasi yang berlangsung secara virtual ini, Direktur Kesehatan lingkungan Kemenkes RI, R Vensya Sitohang  mengatakan  komitmen pimpinan daerah merupakan kunci keberhasilan pencapaian stop buang air besar atau ODF. "Dengan memperkuat komitmen pemerintah daerah, target kedepan seluruh masyarakat Indonesia menikmati sanitasi memadai juga mendapatkan air bersih dan nyaman serta tidak ada lagi yang buang air besar sembarangan" terangnya, Kamis (14/10)

Menurut Vensya, perlu ada rencana aksi terkait ODF melalui sosialisasi lewat media informasi, sehingga ada pembelajaran dari program sanitasi total berbasis masyarakat yang dilakukan oleh masing masing daerah.

Wakil Bupati Iyos Somantri yang ikut workshop ini dari Kantor BKPSDM  mengatakan Kabupaten Sukabumi memiliki 47 Kecamatan 381 Desa dan 5 Kelurahan tentunya membutuhkan fasilitas sanitasi terutama jamban yang memadai. 

photoabupaten Sukabumi jadi salah satu dari 78 pimpinan daerah se Indonesia yang ikut Workshop advokasi percepatan Stop Open Defecation Free (ODF) atau Buang Air Besar Sembarangan yang digagas Kementerian Kesehatan. - (dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi)</span

"Ada 40 desa yang sudah ODF pada tahun lalu dan tahun ini kita ikhtiarkan menjadi 381  desa dan 5 kelurahan. Di Kabupaten Sukabumi sudah ada Satgas ODF, Gesit Sabumi (gerakan sanitasi total sasukabumi ) dan kegiatan lelang kebaikan untuk percepatan pembangunan ODF" terangnya dikutip dari akun resmi Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga :

ODF alias Bebas dari Modol Sembarangan, Kabupaten Sukabumi Ikut STMB Nasional

Dijelaskan oleh Wabup, Satgas ODF terdiri dari unsur Sekretaris Daerah, Dinkes dan perangkat daerah terkait yang terlibat secara aktif  percepatan stop buang air besar.  "Selain itu, ada juga kegiatan Sabumi yang dipelopori oleh Himpunan Ahli Kesehatan Indonesia dibawah binaan Dinkes yang  mempelopori kampung pengolahan sampah untuk mendukung percepatan ODF, sementara lelang kebaikan diperuntukan bagi pembuatan jamban" tambah Wabup

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).