ODF alias Bebas dari Modol Sembarangan, Kabupaten Sukabumi Ikut STMB Nasional

Jumat 17 September 2021, 08:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah berjuang bertahun-tahun, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat akhirnya dinyatakan sebagai kawasan yang berupaya keras untuk bebas BAB (buang air besar) atau modol sembarangan. Kabupaten Sukabumi, satu dari tiga daerah di Jawa Barat yang dinyatakan sudah ODF atau Open Defecation Free.

Bupati Marwan Hamami mempresentasikan aksi dan strategi percepatan keberlanjutan ODF di wilayah Kabupaten Sukabumi kepada tim verifikator pusat, pada hari Rabu 15 September 2021 lalu.  Presentasi daring dari Pendopo Sukabumi ini, dalam rangka mengikuti penilaian sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) Award tingkat nasional untuk percepatan ODF tahun 2021.

Dalam paparannya Marwan berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang memberikan kesempatan kepada Kabupaten Sukabumi untuk mengikuti STBM Award tingkat nasional. Pemerintah Kabupaten Sukabumi berkomitmen mensukseskan STBM.

"Kabupaten Sukabumi dengan 47 kecamatan, 381 desa, dan 5 kelurahan, memang sangat luas. Namun kami berusaha menghentikan buang air besar sembarangan di masyarakat. Kami ingin, Sukabumi ini menjadi Kabupaten yang sehat," ujarnya.

Menurut Marwan, masyarakat Kabupaten Sukabumi harus sehat. Salah satunya dengan mengikuti indikator-indikator yang ada dalam STBM. "Semangat kami di sini untuk masyarakat yang sehat. Salah satunya dengan tidak buang air besar sembarangan," ucapnya.

Apalagi, permasalahan sanitasi tidak hanya soal pembangunan sarana dan prasarana saja, namun menyangkut perilaku kebiasaan masyarakat sehari-hari. Oleh karena itu, strategi yang dibuat tidak hanya pembangunan sanitasi saja, tapi juga pemberdayaan masyarakat secara langsung. 

photoBupati Marwan Hamami mempresentasikan aksi dan strategi percepatan keberlanjutan ODF di wilayah Kabupaten Sukabumi kepada tim verifikator pusat, pada hari Rabu 15 September 2021 lalu. - (dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi)</span

"Dalam percepatan ODF itu, kami melakukan berbagai upaya. Termasuk membentuk Satgas ODF hingga gerakan sanitasi total sa Sukabumi (Gesit Sabumi)," ungkapnya.

Dalam forum itu, Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga, Dinas Kesehatan Jawa Barat Yuntina Erdani mengatakan Kabupaten Sukabumi menjadi satu dari tiga daerah di Jabar yang diusulkan ikuti STBM Award tingkat nasional. Jabar sendiri baru pertama kali mengusulkan ke tingkat nasional. 

"Sebelum-sebelumnya sering tertinggal oleh provinsi lain. Kali ini, kita mengusulkan tiga daerah yang telah ODF yakni, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bandung Barat, dan Subang," terangnya.

Menurutnya, perjuangan Kabupaten Sukabumi untuk meraih ODF sangat luar biasa. Perjuangan tersebut dibantu Satgas ODF yang dibentuk pemerintah daerah.

Baca Juga :

Tim ODF Cek Perilaku Buang Air Besar Warga 12 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi

"Saya tahu persis perjuangan Kabupaten Sukabumi. Sebelum ke tingkat nasional, saya menjadi verifikator lapangannya. Semoga jerih payah yang dilakukan Kabupaten Sukabumi bisa mendapatkan penghargaan," bebernya.

Sementara, Ketua Tim Verifikator STBM Award Tingkat Nasional Hardiansyah mengapresiasi Kabupaten Sukabumi yang sudah ODF. Kabupaten Sukabumi saat ini bisa berpartisipasi dalam STBM tingkat nasional. 

"Ini adalah hal yang baik dan dapat dicontoh daerah lain. Termasuk dalam melahirkan banyak inovasi untuk percepatan pencapaian target sanitasi 2030," terangnya.

Oleh karena itu, pertemuan kali ini sangat penting. Khususnya bagi Pemerintah Kabupaten Sukabumi yang telah berkomitmen STBM.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)