SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Kabupaten Sukabumi melakukan sterilisasi ruang kelas SDN Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Sterilisasi dilakukan pada Senin (7/1/2019) untuk memastikan ruang kelas belajar bersih setelah sebelumnya di gunakan posko DVI dan pelayanan kesehatan.
Pengelola Penyehatan Lingkungan Dinkes Kabupaten Sukabumi, Asep Candra menyebut, pihaknya menerjunkan 10 orang petugas untuk melakukan sterilisasi ruangan kelas untuk belajar anak-anak sekolah dengan tujuan mengurangi dampak risiko paparan bibit penyakit, salah satunya dengan cara disemprot.
"Tadi di fokuskan di bekas ruangan yang sebelumnya di pakai untuk pemeriksaan mayat DVI dan ruangan observasi," ujar Asep Candra kepada sukabumiupdate.com, disela-sela sterilisasi.
BACA JUGA: Dinkes Kabupaten Sukabumi Catat 45 Kasus Kematian Ibu dan Anak Sepanjang 2018
Menurut Asep Candra, kondisi ruangan sebelumnya sangat kotor dan sangat tidak steril apabila digunakan untuk di gunakan kegiatan belajar mengajar. Karena itu, ia bersama HAKLI melakukan sterilisasi. Ia berharap, ruang kelas yang dipakai untuk observasi dan identifikasi korban dapat steril dari berbagai bibit penyakit yang ditimbulkan setelah ruangan tersebut digunakan kembali.
"Tadi juga pemusnahan bahan bahan bekas identifikasi mayat dengan cara di bakar. Insyaallah setelah disterilisasi, ruangan sudah bisa di gunakan untuk belajar anak-anak sekolah nanti," pungkasnya.
