Waspada Musim Penghujan, Ini 11 Area Merah Penyebaran Malaria di Kabupaten Sukabumi

Sabtu 10 November 2018, 04:18 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi saat ini gencar melakukan sosialisasi pencegahan pada ancaman malaria dan demam berdarah. Pergantian dari musim kemarau ke penghujan dimana cuaca lembab dan basah adalah kondisi mulai berkembangbiaknya nyamuk nyamuk penyebar virus malaria dan demam berdarah dengue.

Dinas Kesehatan mencatat di wilayah Kabupaten Sukabumi ada 11 wilayah yang masuk petah merah rawan menyebaran nyamuk malaria. "Dari data yang kami punya ada sebelas wilayah yang diduga merupakan area merah penyebaran nyamuk malaria. Rata-rata berada di pesisir pantai," ujar Sekretaris Dinkes Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (9/11/2018).

Sebelas wilayah rawan malaria kata Harun diantaranya pesisir pantai Kecamatan Palabuhanratu, Cisolok, Tegalbuleud, Surade, Ciracap, Waluran, Lengkong, Ciemas, Jampang Kulon, Simpenan, Cikakak dan pesisir pantai di Kecamatan Simpenan yang merupakan areal prioritas pengawasan.”

BACA JUGA: Bukan Fogging, Dinkes Kabupaten Sukabumi Antisipasi Penyebaran Malaria dan DBD

Oleh karena itu memasuki musim hujan, Dinkes Kabupaten Sukabumi menerjunkan puluhan orang petugas Juru Malaria Desa (JMD). Pengerahan JMD tersebut untuk mengantisipasi penyebaran penyakit malaria, sehingga kemungkinan terjangkit dapat terminimalisir.

"Puluhan petugas JMD kami terjunkan di sejumlah rawan merah endemik malaria dan demam berdarah dengue (DBD) seiring intensitas hujan meningkat mengguyur seluruh kawasan Sukabumi, terutama di beberapa kawasan penyebaran malaria," jelasnya.

BACA JUGA: Dinkes Kabupaten Sukabumi Rehabilitasi Puskesmas Waluran Rp 1,5 Miliar

Tim JMD dan surveillance ini, tambah Harun akan melakukan pengawasan secara intensif mendatangi pemukiman rumah warga. Jika nanti ditemukan ada gejala malaria JMD melakukan tindakan-tindakan pencegahan dan memberantas nyamuk.

"Tim JMD ini juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat cara-cara mencegah malaria antara lain dengan pemasangan kelambu di tempat tidur dan penguatan daya tahan tubuh," terangnya.

Harun mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang rumahnya tinggal di wilayah pesisir untuk mewaspadai penyebaran jentik penyakit malaria ini.  "Menghadapi serangan penyakit malaria masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan seiring dengan perubahan keadaan cuaca, karena penyakit malaria ini tidak boleh dianggap enteng. Pasalnya penyakit yang disebarkan oleh nyamuk Anopheles ini dapat berjangkit dengan cepat dan merenggut nyawa," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)