SUKABUMIUPDATE.com - Data Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Sukabumi mencatat ada 112 kasus baru sepanjang 2022, dari Januari hingga Agustus. 40 persennya adalah warga kota, sementara 60 persennya warga ber ktp non Kota Sukabumi yang memilih berobat di Kota Sukabumi.
Pemerintah Kota Sukabumi melalui KPA mengejar target three zero dengan memperkuat program warga peduli AIDS (WPA). Terbaru kegiatan yang melibatkan banyak warga ini berlangsung, Selasa 4 Oktober 2022 di Oproom Balai Kota Sukabumi.
Kegiatan diikuti sedikitnya 40 peserta ini dibuka oleh Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang sekaligus sebagai Ketua KPA Kota Sukabumi. Hadir dalam momen itu Sekretaris KPA Kota Sukabumi Fifi Kusumajaya Plt Asda II Setda Kota Sukabumi selaku Sekretaris II KPA Nuraeni Komarudin, serta perwakilan dari 7 kecamatan dan 33 Kelurahan.
KPA mencatat data secara total HIV/AIDS dari tahun 2000 sampai Agustus tahun 2022, yakni 1.985 kasus. Sejak awal tahun 2022 hingga Agustus tercatat 112 kasus baru.
Baca Juga :
Dari jumlah tersebut, usia produktif 25 - 49 tahun ada 83 orang dan 18 kasus remaja 20-24 tahun 18 orang. Sekitar 40 persen dari angka tersebut adalah warga Kota Sukabumi dan 60 persen warga luar kota.
"Dari data yang kami punya selebihnya bukan warga Kota Sukabumi, namun mereka yang mengakses pelayanan kesehatan di wilayah Kota Sukabumi, sebab berdasarkan survey banyak penderita HIV/AIDS tidak nyaman pada saat mengakses pelayanan kesehatan di wilayah mereka," ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang sekaligus sebagai Ketua KPA Kota Sukabumi, dikutip dari portal Pemkot Sukabumi, Rabu 5 Oktober 2022.
