SUKABUMIUPDATE.com - Pembuluh darah menjadi salah satu bagian tubuh yang memiliki peran sangat penting dalam jaringan tubuh manusia.
Saat pembuluh darah ini rusak atau biasa disebut pecah maka dapat berdampak serius bahkan bisa mengancam nyawa seseorang. Pecahnya pembuluh darah akan mengakibatkan terjadinya pendarahan, di mana darah keluar dari sistem sirkulasi dan menyebar pada jaringan atau ruang di sekitarnya.
Seperti yang dialami korban penikaman di Nyalindung Sukabumi. Korban mengalami luka tusukan hingga menembus bagian pembuluh darah.
Hal itu diungkapkan Dokter Forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathia. Korban diduga meninggal dunia lantaran kehabisan darah akibat luka terbuka (tusukan) di bagian leher sebelah kiri. Aida menyebut luka sayatan yang dialami Warta berukuran kurang lebih dua sentimeter dan menembus hingga ke pembuluh darah.
Baca Juga :
Lalu apa sebenarnya pembuluh darah sehingga sangat penting dalam jaringan tubuh manusia? Berikut penjelasannya.
Mengutip dari docdoc.com, pembuluh darah adalah organ tubuh yang memiliki struktur seperti tabung, bertanggung jawab untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
Peran organ ini sangat penting dalam sistem sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Ada tiga jenis pembuluh darah utama yaitu arteri, kapiler, dan nadi.
Pembuluh darah arteri berfungsi mengalirkan darah dari jantung, sementara kapiler memungkinkan pertukaran air dan zat tubuh lainnya antara darah dan jaringan sekitarnya. Sedangkan, nadi berfungsi untuk mengalirkan darah dari kapiler kembali ke jantung.
Arteri maupun nadi terdiri dari tiga lapisan, yaitu tunica intima, tunica media, and tunic adventitia. Di dalam arteri, lapisan paling tebal adalah tunica media atau lapisan tengah, terbuat dari jaringan ikat, fiber, dan zat polisakarida.
Di dalam nadi, lapisan paling tebal adalah tunica adventitia, terbuat dari jaringan ikat dan saraf. Sementara kapiler, adalah lapisan tipis yang terbuat dari endotelium dan jaringan ikat.
Selain tiga jenis pembuluh darah utama, tubuh juga mempunyai jaringan pembuluh darah kecil yang disebut arteriol dan venula. Arteriol adalah cabang kecil arteri, sedangkan venula adalah cabang kecil yang mengumpulkan darah dari organ-organ hingga sampai ke vena. Ukuran pembuluh darah terkecil hanya sekitar lima mikrometer.
Pembuluh darah berkontraksi dan membesar dengan bantuan otot di sekitarnya. Ini dilakukan untuk memastikan ada tekanan yang cukup pada pembuluh darah untuk membantu memompanya ke seluruh tubuh.
Dimana Letak Pembuluh Darah Pada Tubuh?
Mengutip laman alodokter.com, pembuluh darah arteri dan vena terletak di seluruh bagian tubuh dari mulai kepala, wajah, mata, hidung, hingga kaki.
Pembuluh darah vena biasanya letaknya lebih dekat ke permukaan (kulit) dan tampak berwarna kehijauan/ kebiruan di bawah kulit.
Ukuran pembuluh darah vena biasanya lebih besar namun dindingnya lebih tipis dan lembek dibandingkan pembuluh darah arteri. Pembuluh darah vena biasanya bertugas mengalirkan darah balik ke jantung.
Sementara pembuluh darah arteri biasanya terletak lebih dalam (tidak tampak di kulit) dan terasa berdenyut jika diraba.
Denyut tersebut normalnya mengikuti kecepatan denyut jantung. Pembuluh darah arteri memiliki dinding yang lebih tebal daripada pembuluh darah vena.