Penyebab Serangan jantung di Usia Muda, Selain Merokok

Jumat 03 Juni 2022, 12:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekarang ini serangan jantung tidak lagi mengenal usia, baik tua maupun muda, semua dapat terserang penyakit mematikan ini. 

Lantas apa saja sih yang menjadi faktor yang dapat menyebabkan serangan jantung pada usia muda? 

Tapi sebelum membahas penyebabnya, ada baiknya kamu mengetahui dulu penjelasan mengenai serangan jantung.

photoIlustrasi Serangan Jantung - (Freepik)</span

Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung sangat berkurang atau tersumbat. Penyumbatan biasanya disebabkan oleh penumpukan lemak, kolesterol dan zat lain di arteri jantung (koroner).

Deposit lemak yang mengandung kolesterol disebut plak. Proses pembentukan plak disebut aterosklerosis.

Melansir Cleveland Clinic, biasanya penyakit jantung kebanyakan diidap pria berusia di atas 50 tahun dan wanita di atas usia 65 tahun. 

Namun berbeda dengan sekarang, justru banyak orang yang usianya relatif muda atau sekitar 20 sampai 40 tahun sudah terkena serangan jantung.

Peningkatan serangan jantung di kalangan orang muda sebagian besar dapat dikaitkan dengan gaya hidup.

Nah, dirangkum oleh tempo.co dari berbagai sumber, inilah beberapa penyebab orang terkena serangan jantung diusia muda, yang wajib kamu tahu selain karena rokok. 

Baca Juga :

1. Diabetes

photoIlustrasi Penderita Diabetes - (Freepik)</span

Jika kamu menderita diabetes, kamu harus mengontrol kadar gula darah kamu. Diabetes dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi. Kedua faktor ini yang dapat menyebabkan penyakit jantung.

Itu sebabnya jika kamu menderita diabetes di usia muda, kamu 2-4 kali lebih mungkin meninggal karena penyakit jantung dibandingkan dengan orang dewasa yang tidak memilikinya.

2. Tekanan Darah Tinggi

photoIlustrasi Tekanan Darah Tinggi - (Pexels.com)</span

Banyak hal yang dapat menyebabkan tekanan darah kamu terus naik, misalnya stres karena pekerjaan, jadwal sibuk, atau sering merasa cemas terhadap sesuatu.

Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu faktor risiko terbesar untuk penyakit kardiovaskular, dan meningkat lebih cepat pada orang dewasa muda daripada orang dewasa yang lebih tua. Tekanan darah tinggi membuat otot jantung menebal, merusak pembuluh darah, dan meningkatkan risiko serangan jantung.

3. Obesitas

photoIlustrasi Obesitas - (Freepik)</span

Melansir dari bestcardiac.com, obesitas membuat kamu lebih mungkin mengalami serangan jantung bahkan jika kamu sehat. Kelebihan berat badan berisiko untuk kesehatan jantung kamu.

Selain itu, jika kamu kelebihan berat badan atau obesitas, kemungkinan kamu memiliki risiko kondisi kesehatan lain yang juga mempengaruhi kesehatan jantung kamu, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan kolesterol tinggi.

4. Merokok dan Vaping

photoIlustrasi Merokok  - (Pexels)</span

Dari semua hal yang berkontribusi terhadap serangan jantung pada orang dewasa muda, merokok adalah salah satu faktor risiko utama. 

Risiko kamu terkena serangan jantung meningkat sebanding dengan jumlah rokok yang kamu hisap. Merokok satu bungkus sehari lebih dari dua kali lipat risiko serangan jantung dibandingkan dengan bukan perokok.

Meskipun merokok memiliki peluang yang jauh lebih tinggi untuk menyebabkan serangan jantung dibandingkan dengan vaping, kamu tetap tidak lolos jika kamu menggunakan vape.

Vaping atau rokok elektrik mengandung nikotin dan senyawa beracun lainnya yang dapat mempercepat detak jantung kamu dan meningkatkan tekanan darah kamu, sehingga membuat kamu 34 persen lebih mungkin mengalami serangan jantung dibandingkan dengan mereka yang tidak melakukan vape.

5. Penyalahgunaan Zat

Dikutip dari nhs.uk, menggunakan stimulan seperti kokain, amfetamin (kecepatan) dan metamfetamin (sabu kristal) dapat menyebabkan arteri koroner menyempit, membatasi suplai darah dan memicu serangan jantung.

Serangan jantung dari penggunaan kokain merupakan salah satu penyebab paling umum kematian mendadak pada orang muda.

6. Kurang Berolahraga

Melansir dari Mayo Clinic, kurangnya aktivitas fisik (gaya hidup tidak aktif) dikaitkan dengan risiko serangan jantung yang lebih tinggi. Olahraga teratur meningkatkan kesehatan jantung.

Meskipun orang yang lebih muda lebih berisiko terkena serangan jantung daripada sebelumnya, kabar baiknya adalah sebagian besar penyebabnya dapat dicegah.

Baca Juga :

SOURCE: TEMPO.CO | RINDI ARISKA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)