Buntut HGU? Jalan Kampung di Jampang Tengah Sukabumi Ditembok

Minggu 04 Oktober 2020, 23:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jalan di Kampung Nangela RT 04 /08 Desa Jampang Tengah, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, dipasang tembok oleh warga sehingga tidak bisa dilalui roda empat karena sempit.

Salah satu warga yang tidak mau disebut namanya mengatakan, tembok itu dipasang pada hari Sabtu (3/10/2020) sekira pukul 16.00 WIB. Aksi penembokan jalan tersebut diduga ada kaitannya dengan sikap petani di Blok Nangela Desa Jampang Tengah yang tidak mau oper alih garapan di lahan PT Bumiloka maupun bekerjasama dengan investor.

"Sehingga jalan tersebut ditembok panjang sekitar 6 meter, dan diklaim bahwa jalan itu tanah milik mediator," katanya.

"Jadi jalan tersebut bukan ditutup, tapi dipersempit. Awalnya lebar sekitar 4 meteran, saat ini mungkin hanya 2 meter dan pas ditikungan," ucapnya menambahkan.

Sementara itu, Kepala Desa Jampang Tengah, Agus Jayadi Ramli melalui sambungan telepon seluler mengungkapkan, ia telah menerima informasi ihwal adanya penembokan jalan tersebut sejak Sabtu (3/10/2020) malam.

BACA JUGA: Kata Komisi I Soal Nasib Lahan HGU PT Bumiloka Swakarya di Jampang Tengah Sukabumi

"Betul adanya penembokan jalan tersebut, dan memang itu jalan berada di lahan milik pribadinya," ungkap Agus.

Agus mengaku telah berkoodinasi dengan Babinsa dan Bhabinkabtimas agar permasalahan itu bisa diselesaikan dengan baik. Bahkan Agus mengaku telah membangun komunikasi dengan pemilik tanah yang melakukan penembokan.

"Besok kami akan bermusyawarah dengan warga, mungkin opsinya kalau memang tembok tersebut tidak bisa dibongkar, warga sudah memetakan jalan baru," ungkapnya menjelaskan.

Agus menyatakan, persoalan yang saat ini beredar disebabkan lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) PT Bumiloka yang selama ini digarap oleh warga, mendapat oper alih garapan dan kerjasama dengan investor.

"Padahal lahan ini masih dalam proses, belum jelas statusnya. Ya dari laporan warga seperti itu, sebab akibatnya masalah oper garapan dan kerjasama dengan investor, namun petani penggarap menolaknya. InsyaAllah bisa diselesaikan dengan kondusif," pungkas Agus.

Ingat pesan ibu:

3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer