Tongkang Batubara Karam Kotori Pantai Cipatuguran, PLTU Palabuhanratu Beri Jawaban

Selasa 14 Mei 2019, 01:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - PT Indonesia Power UPJ Jabar 2 Palabuhanratu atau biasa disebut PLTU Palabuhanratu memberikan jawaban ihwal peristiwa kapal tongkang yang karam pada Minggu (28/4/2019) lalu, hingga mengakibatkan Pantai Cipatuguran, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi dipenuhi material batubara.

General Manager PT Indonesia Power UPJ Jabar 2 Palabuhanratu, Rolly menjelaskan, dua kapal tongkang yang karam adalah milik PT Titan Infra Energy dan PT Kasih Industri Indonesia. Kedua kapal tongkang itu karam setelah dihantam gelombang tinggi di perairan Pantai Cipatuguran.

BACA JUGA: Berulang Kali Tongkang Karam, Begini Reaksi Nelayan Pantai Cipatuguran Palabuhanratu

Kedua perusahan tersebut, lanjut Rolly, merupakan pemasok batubara yang melakukan kegiatan pengiriman dari Sumatera Selatan dan Jambi menuju PLTU Palabuhanratu. Sebelumnya, manajemen PT Indonesia Power telah memberikan peringatan kepada para pemilik kapal tongkang akan adanya ancaman gelombang tinggi yang kerap terjadi.

"Informasi tentang gelombang tinggi didapat dari BMKG. PT Indonesia Power juga telah menyampaikan hal tersebut dalam rapat mingguan tongkang tanggal 26 April 2019, yang dihadiri oleh Manajemen Jetty, perwakilan para agen, pendamping TNI dan surveyor independen," ujar Rolly melalui keterangan pers yang diterima sukabumiupdate.com, Senin (13/5/2019).

BACA JUGA: Tongkang Karam di Cipatuguran Palabuhanratu, Walhi Desak Pemprov Bertindak

Meski demikian, sambungnya, PT Indonesia Power dan perusahaan pemilik tongkang telah melakukan beberapa upaya sebagai bentuk tanggung jawab dengan melakukan pembersihan bibir pantai yang terpapar tumpahan batubara, melibatkan beberapa pihak terkait dan masyarakat setempat.

Pihaknya juga mengaku sudah melakukan tes kualitas air, berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi, serta melakukan evakuasi bersama pihak agen untuk memindahkan tongkang ke tempat yang lebih aman, untuk menghindari risiko masalah baru yang muncul.

BACA JUGA: Penampakan Batubara Kotori Pantai Cipatuguran Palabuhanratu, Dampak Tongkang Karam

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan masyarakat dan nelayan sekitar yang terkena dampak tumpahan batubara. Kami akan terus menyampaikan informasi terbaru mengenai kejadian ini. Tadi pagi pihak agen tongkang didampingi manajemen PT Indonesia Power UPJ Jabar 2 Palabuhanratu melakukan audiensi dengan beberapa pihak terkait di kantor DLH Kabupaten Sukabumi," pungkas Rolly.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi