SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu politisi senior PDIP Kota Sukabumi, Tatan Kustandi atau Abah Tatan meninggal dunia Jumat pagi (25/12/2020) di RSUD R Syamsudin. Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi ikut mengantarkan jenazah bah Tatan ke peristirahatan terakhir di TPU Cikareo, Warudoyong.

Lewat akun facebooknya, Fahmi membagikan foto-foto pemakaman anggota DPRD Kota Sukabumi ini yang dipenuhi warga, kerabat dan teman. Wali Kota juga sempat memberikan pidato perpisahan mewakili Pemerintah Kota Sukabumi.

BACA JUGA: Abah Tatan, FRMB, dan Skenario Jurnalis pada Aksi Ganyang Malaysia

Berikut narasi yang ditulis Fahmi atas kepergian Bah Tatan yang disebutnya sebagai sahabatku di laman akun facebook tersebut;

Sebagai seorang sahabat, saya kenal cukup lama, pada saat kami sama2 menjadi anggota DPRD Kota Sukabumi.

Beliau seorang yg optimis, lantang melantunkan kebenaran, memiliki semangat pengabdian kepada warga dari kalangan tidak mampu dan saya salut dgn Ibadahnya yg kuat.

Beliau adalah partner advokasi masyarakat yg hebat. Terbukti dari banyaknya warga yg telah dibantunya, baik dalam hal ekonomi, pendidikan, kesehatan dan lainnya.

Tentunya kami, warga Kota Sukabumi sangat kehilangan beliau.

Innalillahi wainna illaihi rajiuun...

Selamat jalan sahabatku, Abah Tatan.

Terima kasih atas berbagai pengabdian, pengorbanan, karya dan prestasi yg telah ditorehkan dgn tinta emas selama hidup nya.

Perjuangan dan pengorbananmu untuk warga masyarakat akan selalu kami kenang.

Al Fatihah...

Foto kenangan Fahmi dan Tatan di Pilkada 2018 (dok facebook Fahmi) 

Diantara foto-foto pemakaman Bah Tatan, Fahmi menyisipkan foto kenangan berdua dengan almarhum. Foto ini seakan menunjukkan semangat persahabat keduanya yang tak lekang walaupun berbeda pilihan dalam berpolitik.

Ini adalah foto rangkaian Pilkada Kota Sukabumi tahun 2018 silam. Saat itu Fahmi mencalonkan diri menjadi wali kota Sukabumi bersama Andri Hamami, dan bah Tatan adalah Ketua DPC PDIP Kota Sukabumi yang mendukung pasangan calon Zona Arizona dan Hanafie Zain.

Fahmi yang melakukan kampanye di Kelurahan Sukakarya berkunjung ke rumah Bah Tatan. Keduanya pun menyempatkan berfoto, tentu dengan simbol jari yang berbeda. Fahmi dua jari sesuai nomor urut paslon di Pilkada Kota Sukabumi 2018, dan Bah Tatan tetap kokoh mengacungkan satu jari sebagai simbol sesuai nomor urut paslon dukungan PDIP.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.