Sekda Minta Inspektorat Sukabumi Kaji Kasus PNS Simpan Paket Bansos di Dalam Mobil

Rabu 13 Mei 2020, 12:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri menanggapi kasus dugaan tindak penyelewengan Bantuan Sosial (Bansos) Gubernur Jawa Barat yang dilakukan oknum PNS di Surade, Kabupaten Sukabumi.

Hal itu disampaikan Iyos usai rapat evaluasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Gedung Pendopo Sukabumi, Rabu (13/5/2020)

"Kami akan menginstruksikan inspektorat untuk segera melakukan pemeriksaan secara khsusus kepada oknum PNS ini. Nanti akan diketahui apakah ia melakukan pelanggaran berat, sedang atau pelanggaran ringan," jelas Iyos kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Oknum PNS di Surade Sukabumi Kena Tipiring, Simpan Sembako Jabar di Dalam Mobil

Iyos akan menyerahkan seluruhnya perkara tersebut kepada aparat penegak hukum. Apalagi saat ini perkaranya tengah ditangani oleh pihak kepolisian.

"Sekarang pihak kepolisian sedang menyelidiki secara intensif mengenai sikap oknum PNS yang diduga melakukan penyelewengan Bansos Covid-19 ini," bebernya. 

Menurutnya, pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi sudah berupaya maksimal agar dalam penyaluran atau pendistribusian bansos Covid 19 ini, dapat berjalan baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Mungkin, karena oknum PNS ini sedang khilaf. Sehingga, ia nekat melakukan penyelewengan bansos ini. Meski demikian, kejadian itu sangat memilukan dan memalukan bagi PNS di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi," ungkapnya.

BACA JUGA: Simpan Sembako Bansos Gubernur Dalam Mobil, PNS di Surade Sukabumi Dilaporkan ke Polisi

Iyos berharap peristiwa tersebut menjadi contoh agar kedepannya tidak kembali terjadi. "Iya, yang jelas ini adalah kelalaian ia sendiri. Untuk itu, kami akan melakukan pembinaan. Sementara, untuk sanksinya akan kita tindak setelah hasil dari pemeriksaan inspektorat," bebernya.

Diberitakan sebelumnya, seorang oknum PNS di lingkungan Kelurahan Surade, Kecamatan Surade berjenis kelamin perempuan berinisial AS dilaporkan oleh salah Relawan Covid-19 Kelurahan Surade pada Selasa tanggal (12/5/2020) lalu.

Oknum PNS tersebut kedapatan membawa dan menyimpan satu paket sembako Bansos Gubernur Jabar di dalam mobil pribadinya Daihatsu Ayla warna hitam yang terparkir di depan aula Kelurahan Surade.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)