Melalui DAK, Ruas Jalan Cimerang-Bojonglopang Segera di Perbaiki DPU Sukabumi

Kamis 20 Februari 2020, 03:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala UPTD Pekerjaan Umum (PU) wilayah V Jampang Tengah Kabupaten Sukabumi Sudrajat mengatakan, ruas jalan Cimerang-Bojonglopang akan segera diperbaiki melalui anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2020. 

BACA JUGA: Jalan Kertaangsana Nyalingdung Ditutup, Komunitas Sopir Perbaiki Jalan Jampang Tengah Sukabumi

Sebelumnya ruas jalan kabupaten itu, diperbaiki melalui bakti sosial oleh komunitas sopir pakidulan yang tergabung dalam Driver Truk Pakidulan Sukabumi (DTPS) dan komunitas sopir angkutan umum Campur Sari, Rabu (20/2/2020) sebelum diperbaiki oleh pemerintah daerah.

Bakti sosial dilakukan untuk memperlancar arus transportasi, baik penumpang maupun angkutan barang. Pasalnya, jalan alternatif tersebut kondisinya rusak.

Material yang digunakan untuk memperbaiki jalan itu, dibeli dari hasil penggalangan dana para sopir yang melewati ruas tersebut. Apalagi saat ini jalan Bojonglopang - Cimerang menjadi alternatif untuk menuju wilayah Sagaranten dan sekitarnya, karena jalan di Kampung Gunungbatu, Desa Kertaangsana, Kecamatan Nyalindung ditutup.

"Ruas jalan itu memang kewenangan kabupaten dan sudah masuk anggaran DAK tahun 2020. Memang ada beberapa titik dengan kerusakan parah mulai dari Sta (statsiun) 7+300 hingga Sta 10+100 akan diperbaiki tahun 2020 ini, " ungkapnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (20/2/2020).

BACA JUGA: Jalan Kertaangsana Nyalindung Sukabumi Masih Ditutup, Warga: Tanah Terus Bergerak

Sementara itu, sambung Sudrajat, kondisi jalan provinsi Kertaangsana, Nyalindung yang terdampak dari pergeseran tanah tepatnya ruas jalan Sukabumi - Sagaranten, Bdg. Km. 118, sedang dilaksanakan perbaikan dan pengecekan oleh Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.

"Untuk mulai relokasi, pengaspalan masih dalam proses, sambil  menunggu keluarnya surat  izin dari Perhutani. Pekerjaan akan dimulai sekitar April  2020," paparnya.

Ia mengaku itu informasi yang diterima dari provinsi. Bahkan informasi terakhir pihak Perhutani sudah setuju jalan yang dilewati sepanjang 2,1 Km. Pemiliknya PT. Pasir Salam,  PT. Tia, dan serta Perhutani. "Sekarang sudah dibuka tinggal perkerasan dan pengaspalan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)