Masih Ada 90 Desa di Cianjur yang Belum Membentuk BUMDes?

Rabu 12 Agustus 2020, 10:34 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekitar 90 desa di Kabupaten Cianjur belum membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Cianjur belum mengetahui persis alasan desa-desa tersebut belum membentuk BUMDes hingga saat ini.

Kepala DPMD Kabupaten Cianjur, Ahmad Danial, mengaku tak memungkiri masih ada desa yang belum membentuk BUMDes. Padahal, keberadaannya diperlukan untuk mengelola berbagai potensi sehingga bisa berkontribusi juga terhadap pendapatan asli desa. 

"Kita ingin tahu dulu alasan (desa-desa) tidak segera membentuk BUMDes. Kan harus ada alasan-alasannya," ujar Danial kepada wartawan, Rabu (12/8/2020). 

BACA JUGA: Kenapa Ribuan BUMDes Mangkrak Meski Dana Desa Triliunan Rupiah?

Pemkab Cianjur, lanjut Danial, awalnya memang menargetkan tahun ini pembentukan BUMDes bisa mencapai 90 persen atau di 320 desa dari 354 desa yang ada di Kabupaten Cianjur. Berbagai upaya dilakukan untuk mendorong desa segera membentuk BUMDes. "Ke depan, berbagai program pemerintah akan banyak melibatkan BUMDes," imbuhnya. 

Danial mencontohkan program pengadaan masker di setiap desa. Pemerintah menginstruksikan agar program tersebut bekerja sama dengan BUMDes. "Kalau BUMDes-nya belum ada, bagaimana bisa menjalankan program tersebut," kata Danial.

Hingga saat ini sudah ada 264 desa yang sudah membentuk BUMDes. Dari jumlah itu, sebanyak 54 BUMDes dikategorikan dalam kondisi sehat.

BACA JUGA: Pertama di Indonesia, BUMDes Kabupaten Sukabumi Garap Program BUMN

"Sehat itu diartikan BUMDes itu sudah bisa menghasilkan PAD meskipun belum banyak. Maksimal sudah ada yang (berkontribusi) Rp 20 juta per tahun ke desa," tuturnya.

Selain itu, terdapat sebanyak 150 BUMDes yang dikategorikan masih berkembang. Sisanya sebanyak 60 BUMDes baru terbentuk. "Yang 60 BUMDes masih dalam pembinaan," kata Danial.

Dari 260 BUMDes itu, sebut Danial, mayoritas atau hampir 80 persen bergerak pada sektor perdagangan dan jasa. Misalnya pada subsektor retail, sembako, elpiji, dan sejenisnya. "Sisanya sekitar 20 persen mengelola potensi yang ada di daerahnya, misalnya pariwisata, perkebunan, dan pertanian," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat27 April 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Serai yang Kaya Antioksidan untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Ilustrasi - Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sehat27 April 2024, 08:45 WIB

5 Manfaat Kesehatan Teh Hijau untuk Program Diet yang Jarang Diketahui

Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan.
Ilustrasi - Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan. (Sumber : Pixabay.com/arum33).
Inspirasi27 April 2024, 08:12 WIB

LW Doa Bangsa Sosialisasikan Wakaf dalam Acara Temu Rembug PPPH Kabupaten Kuningan

Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan
Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan (Sumber : Istimewa).
Sehat27 April 2024, 08:00 WIB

6 Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak

Berikut Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Mendukung Kecerdasan Anak. Ayah Bunda Yuk Simak!
Frittata, Olahan Telur. Rekomendasi Makanan Mengandung Omega 3 untuk Kecerdasan Anak (Sumber : via tastyfitnessrecipes)
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz