SUKABUMIUPDATE.com - Asep Baden (21 tahun), pemuda asal Kampung Citeureup RT 05/06 Desa Citanglar, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi meraih juara pertama dakwah competition tingkat nasional. Kejuaraan yang diikuti oleh 49 peserta ini berlangsung di Ponorogo Jawa Timur pada tanggal 22 hingga 24 November 2019 kemarin.
“Alhamdulilah berkat doa orang tua dan warga Pajampangan Sukabumi saya bisa menang di lomba dai tingkat nasional,” ujar anak pertama dari tiga saudara pasangan Bisri (49 tahun) dengan Resmi (41 tahun) ini kepada sukabumiupdate.com, Senin (25/11/2019) melalui sambungan handphone.
Dengan membawakan tema dakwa “Hidupkan Toleransi Demi Keutuhan NKRI” pemuda yang saat ini tercatat sebagai mahasiswa UIN (Universitas Islam Negeri) Sunan Kalijaga Yogyakarta, berhasil mengalahkan persaingan dari berbagai kampus dan lembaga pendidikan di Indonesia.
Asep Baden memang sangat fokus belajar ilmu agama dan mengembangkan dakwah Islam. Pemuda lulusan SDN Pasir Galing Desa Citanglar, Mts Muhammadiyah 2 Surade, Madrasah Aliyah Negeri 3 Sukabumi ini juga tercatat sebagai santri di pesantren Al Anwar Babakan Baru, pesantren Ulul Al bab MAN 3 Sukabumi, pesantren Al - Kafi Jampangkulon, pesantren Al Istiqomah Ciguha, pesantren Al Mubaroqah Cikarang Sasak.
Beberapa prestasi sudah ditorehkan saat duduk ia masih dibangku MAN 3 Sukabumi. Diantaranya peserta terbaik II jambore Osis Madrasah (14/10/2014), juara 1 Bidang Syarah Al Qur'an (MSQ), olimpiade tingkat SMA/SMK/MA se Kabupaten Sukabumi yang diadakan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) (25-27/08/2015), juara 1 Syarah Al Qur'an (MSQ) Aksioma se Kabupaten Sukabumi (25-27/9/2014), juara pidato Bahasa Arab, tingkat nasional, juara 1 Syahril Al Qur'an pada MTQ ke 43 se Kabupaten Sukabumi (29/11- 14/12/2017).
Baden bahkan tercatat sebagai salah seorang mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Fakultas Ushuluddin, jurusan Ilmu Al Qur'an dan Tafsir, semester lima, yang juga ikut beragam lomba mewakili kampusnya.
BACA JUGA: Raynette Gandoeng, Mahasiswi Sukabumi di Tim Paduan Suara HUT RI 74 di Istana Negara
"Saya juga hobi juga olahraga, seperti tenis meja, bahkan pernah mencatat prestasi terbaik, juara 3 single putra pada event SMANIC Cup (18/4/2017), juara 1 tenis meja ganda putra pada Aksioma se Kabupaten Sukabumi (25-27/9/2014), " katanya.
"Cita cita sebagai dosen tafsir Al Quran, dan sebagai Mubaligh,” pungkasnya.