SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami membuka kegiatan sosialisasi distribusi revitalisasi posyandu hibah Provinsi Jawa Barat, di Gedung Pendopo Sukabumi.
BACA JUGA: Posyandu Kemiri Kadudampit Sukabumi Masuk Nominasi Award Tingkat Provinsi
Kegiatan diikuti oleh 188 peserta dari unsur Kelompok Kerja Pperasional (Pokjanal) Posyandu Kecamatan, Pokja Posyandu Desa dan Kelurahan, Pendamping Kader Posyandu, serta unsur posyandu perwakilan di kecamatan se-Kabupaten Sukabumi.
Sekretaris Pokjanal Kabupaten Sukabumi, Tendy Hendrayana menyampaikan bahwa kegiatan revitalisasi merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sebagai wujud komitmen pemerintah daerah.
"Melalui distribusi revitalisasi Posyandu Provinsi Jawa Barat ini, Kabupaten Sukabumi mendapat bantuan dana hibah untuk 3.373 posyandu yang tersebar di 381 desa dan 4 kelurahan di 47 kecamatan," kata Tendy, Senin (6/1/2019).
Seperti diketahui bersama, kata Tendy, posyandu memiliki peran penting dalam mewujudkan visi dan misi Kabupaten Sukabumi. "Yaitu optimalisasi pelayanan publik khususnya bidang kesehatan pendidikan serta infrastruktur daerah," ucapnya.
BACA JUGA: Dinkes Kabupaten Sukabumi: Posyandu Perlu Direvitalisasi, Ini Caranya!
Sementara itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyampaikan dalam Musrembang Nasional, Presiden telah mengamanatkan, semua harus bisa mempersiapkan SDM yang maju dan berdayasaing global.
"Tentunya dalam mempersiapkan generasi maju, peran posyandu sangat startegis, karenanya posyandu harus betul-betul didukung supaya mandiri dan multifungsi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Sukabumi," tuturnya.
Marwan juga mengingatkan mengenai pengentasan stunting yang harus menjadi tanggung jawab bersama. "Untuk itu kader posyandu harus bekerja keras mengantisipasi stunting di Kabupaten Sukabumi," imbuhnya.
Ia mengimbau kader-kader posyandu harus menguasai tekonologi digital untuk modernisasi dan peningkatan peran dan fungsi posyandu. Kemudian meningkatkan semangat pengabdiannya dalam membangun derajat kesehatan.
"Dana hibah ini harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk penguatan peran posyandu, sehingga kedepan kesehatan ibu dan anak semakin terjamin," pungkasnya.