Tiga Spot Jitu Mancing Ikan Regis (Genggehek), Penghuni Sungai Cikaso di Sukabumi Selatan

Jumat 10 Juli 2020, 10:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Bagi mancing mania yang penasaran dengan tarikan ikan regis atau genggehek penghuni Sungai Cikaso Sukabumi, sekarang waktu yang tepat. Ikan dengan nama latin (Mystacoleucus Marginatus) ini tengah lapar-laparnya menyambar umban dari para angler mania.

Di Sukabumi Selatan ada sejumlah tempat yang menjadi spot favorit para pemancing menunggu sambaran regis yang lapar. Sungai Cikaso Kabupaten Sukabumi merupakan habitat asli ikan tawar dengan nama lan Genggehek ini. 

Tercatat ada tiga spot berburu ikan regis ini Sukabumi selatan, pertama di Leuwi Antri Desa Nangerang Kecamatan Jampang Tengah, kedua di wisata alam Gaul Pabuaran, dan terakhir yang makin ramai dikunjungi mancing mania pajampangan adalah Leuwi Katel aliran Sungai Cikaso yang berada di perbatasan Kecamatan Tegalbuleud dan Kalibunder, perbatasan Desa Sirnamekar dan Desa Bojong tak jauh dari Jembatan Cikaso.

Regis menyambar umpan mancing mania di leuwi katel 

Untuk mendapatkan ikan kecil bersisik warna perak kekuningan ini memang bisa dilakukan dengan  berbagai cara. Ada yang menggunakan bubu (perangkap ikan) atau jala (ngecrik). Namun kekinian si regis banyak diburu dengan alat pancing.

BACA JUGA: Rp 70 ribu per Kg, Ikan Regis Jadi Pundi Uang Warga Pinggiran Sungai Cikaso Sukabumi

“Lebih seni kalau pake pancing. Kita kan sekalian hiburan kalau dapet banyak dijual kalau dikit untuk kawan nasi di rumah saja. Saat ini harga regis bisa 70 per kilogram,” ucap Bucek, warga Desa Bangbayang, Kecamatan Tegalbuleud, kepada Sukabumiupdate.com, Jumat (10/9/2020).

Regis hasil pancingan mancing mania pajampangan di leuwi katel

Bucek yang menjadi salah seorang pemancing tetap di leuwi katel, memberikan sedikit bocoran soal mancing regis. Pertama gunakan kail kecil ukuran no 1 sampai no 3, senarnyapun jangan yang terlalu besar.

Bucek dan kawan-kawannya masih percaya dengan umpan alami, cacing, silaru atau getok. “Kecil ukurannya tapi sambarannya itu yang bikin nagih.”

"Hampir tiap hari warga datang ke sini (leuwi katel). Biasanya kalau pagi mulai pukul 07.30 WIB, sore pukul 15.00 WIB, " sambungnya

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer