Gawat! Stok Sembako Pengungsi Pergerakan Tanah Ciherang Sukabumi Menipis

Senin 01 Februari 2021, 03:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Para pengungsi pergerakan tanah di Kampung Ciherang, Desa Cijangkar, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, menghadapi persoalan baru yaitu menipisnya persediaan atau stok sembako. Keadaan ini terjadi akibat jumlah warga terdampak yang mengungsi semakin bertambah.

"Sembako kurang karena ada kenaikan [jumlah pengungsi], kemarin 133 Kepala Keluarga sekarang 134 Kepala Keluarga. Jumlah jiwanya 404 jiwa, yang [tambahan] satu Kepala Keluarga belum terhitung jumlah jiwanya berapa. Jadi jelas hitungan logistiknya nambah secara dapur umum maupun [bantuan] yang dibagikan," kata Kepala Desa Cijangkar, Heri Suherlan kepada sukabumiupdate.com, Senin (1/2/2021).

BACA JUGA: Gemuruh di Lokasi Pergerakan Tanah Ciherang Sukabumi, Kades: Sempat Picu Kepanikan

Untuk menutupi kebutuhan saat ini, warga mengandalkan stok pangan dari rumah masing-masing. Namun, kata Heri, itu tak akan bertahan lama. "Alhamdulillah masyarakat kan bertani dan kemungkinan ada stok. Tapi itu kan tidak bisa bertahan lama," imbuhnya.

Adapun bantuan sembako yang dibagikan untuk warga terdampak itu berasal dari relawan yang menyumbang. Bantuan itu, kata Heri jenisnya, beras, mie, sarden, susu dan lainnya. Untuk mengantisipasi menipisnya bantuan ini, panitia lokal yang mengelola bantuan mencoba mengaturnya. 

Maka dari itu Heri meminta kepada BPBD untuk memberikan cara soal distribusi bantuan bagi korban terdampak pergerakan tanah. "BPBD memberikan cara pembagian [bantuan] secara SOP BPBD, sebab desa tak tahu soal itu," jelasnya.

Heri pun berharap apabila ada relawan yang ingin membantu agar melakukan assessment ke lapangan. Tujuannya agar bantuan sesuai dengan kebutuhan para korban terdampak pergerakan tanah

Heri menuturkan bertambah jumlah pengungsi sebab dampak pergerakan tanah yang semakin meluas sejak terjadi pada pertengahan Desember 2020 lalu. Menurut Heri, retakan yang awalnya hanya terjadi dibeberapa titik kini tersambung. "Kemarin retakan terpisah-pisah sekarang [retakan] menyambung," ujar Heri.

Selain memaksa warga untuk mengungsi, bencana itu juga merusak bangunan. Bahkan sejumlah rumah di atas tanah bergerak sudah dirobohkan karena membahayakan. Heri pun berharap badan geologi untuk secepatnya turun ke Ciherang agar diketahui status tanah ini. "Apakah status tanah ini layak atau tidak," tegasnya. 

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel17 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kayu Manis untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 7 Langkahnya!

Updaters yang Mengalami Diabetes Dapat Mencoba Membuat Air Rebusan Kayu Manis Berikut di Rumah. Minuman Herbal ini Dipercaya Dapat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh.
Ilustrasi. Teh Kayu Manis, Cara Membuat Air Rebusan Kayu Manis untuk Menurunkan Gula Darah | Sumber: Freepik.com (azeirbaijan_stockers)
Science17 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 17 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Potensi Diguyur Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 17 April 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 17 April 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi17 April 2024, 00:24 WIB

Tol Bocimi Kembali Ditutup, Polisi Lakukan Hal Ini Atasi Padatnya Kendaraan di Jalan Arteri

Kapolres Sukabumi, AKBP Tony Prasetyo mengatakan, dampak Tol Bocimi dari arah Cigombong hingga Exit Tol Parungkuda dalam perbaikan, diperkirakan akan meningkatkan volume kendaraan yang melintasi jalur arteri
Kapolres Sukabumi, AKBP Tony Prasetyo usai penutupan Tol Bocimi seksi 2, di Pos Terpadu Parungkuda, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life16 April 2024, 21:46 WIB

Tingkatkan Kualitas Tidur, Ini 8 Cara yang Harus Kamu Lakukan

Tidur adalah kegiatan yang alami dan penting bagi kesehatan manusia. Ini adalah periode istirahat yang diperlukan oleh tubuh untuk memperbaiki dan memulihkan diri setelah beraktivitas sepanjang hari.
Ilustrasi tidur. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi16 April 2024, 21:36 WIB

Saber Pungli Gelar Kordinasi Pencegahan Praktik Pungli di Sukabumi

Pungutan liar (Pungli) masih menjadi masalah serius di beberapa wilayah di Kabupaten Sukabumi.
Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Saber Pungli Kabupaten Sukabumi, sedang melakukan rapat kordinasi | Foto : Ilyas Supendi
Kecantikan16 April 2024, 21:21 WIB

Cara Mudah Agar Kulit Bersinar dengan Alami, Ini yang Harus Dilakukan

Kulit yang bersinar dan sehat adalah impian setiap orang. Namun, dengan banyaknya produk perawatan kulit di pasaran, seringkali kita lupa bahwa alam menyediakan segala yang kita butuhkan untuk merawat kulit kita dengan baik.
Ilustrasi kulit wajah bersinar. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih16 April 2024, 21:20 WIB

Habib Mulki Resmi Daftar di PDI Perjuangan untuk Maju di Pilkada Sukabumi 2024

Habib Mulki resmi mendaftarkan diri ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebagai Bacalon Bupati / Wakil Bupati pada Pilkada 2024.
Habib Mulki, resmi mendaftar di PDIP untuk maju di Pilkada Sukabumi 2024 | Foto : Ist
Sehat16 April 2024, 21:00 WIB

8 Manfaat Kacang Kedelai Bagi Kesehatan, Salah Satunya Turunkan Kolesterol

Kacang kedelai adalah jenis kacang-kacangan yang berasal dari tanaman kedelai (Glycine max), yang merupakan bagian dari keluarga kacang-kacangan (Fabaceae).
Ilustrasi kacang kedelai. (Sumber : Pixabay)
Sehat16 April 2024, 21:00 WIB

Mengatur Kadar Gula Darah! Alasan Mengapa Anda Harus Tidur Nyenyak di Malam Hari

Alasan tidur nyenyak di malam hari membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi - Alasan tidur nyenyak di malam hari membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Freepik.com/@wavebreakmedia_micro).
Sukabumi Memilih16 April 2024, 20:49 WIB

Jadi Pendaftar Ketiga di Demokrat, Zaenul Siap Maju di Pilkada Sukabumi 2024

Mantan Kadis Perizinan Kabupaten Sukabumi, Zaenul, secara resmi mendaftar menjadi peserta dalam konstestasi Pilkada Sukabumi 2024 melalui Partai Demokrat, hari ini, Selasa (16/4/2024).
Zaenul resmi mendaftar sebagai calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari Partai Demokrat, Selasa (16/4/2024) | Foto : Ist