SUKABUMIUPDATE.com - Di era digital ini sepertinya hampir semua orang memiliki akun media sosial seperti, facebook, instagram, twitter, TikTok, dan lain sebagainya.
Sebagian orang juga mungkin berpikir jika media sosial bisa menjadi salah satu obat penghilang stress atau obat dikala jenuh dengan segala kegiatan.
Tapi kamu harus waspada, karena ternyata media sosial jugalah yang dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan tubuh bahkan kesehatan mental lho.
Oleh sebab itu, dibawah ini kami bagikan tanda-tanda kamu harus berhenti bermain sosial media untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Melansir dari suara.com, inilah empat tanda yang harus kamu tahu untuk beristirahat dari media sosial.
1. Selalu Membandingkan Kehidupanmu dengan kehidupan Orang Lain
Tidak jarang sebagian orang selalu melihat kesuksesan orang lain dengan melihat unggahannya di media sosial.
Hal tersebut dapat memicu rasa ingin membandingkan dengan hal yang belum bisa kamu capai.
Jika sudah merasakan hal seperti itu, tandanya kamu harus segera beristirahat dari sosial media.
2. Mulai Terbiasa Scroll Media Sosial Tanpa Ingat Waktu
Terlalu asyik scrolling media sosial hingga lupa waktu merupakan salah satu tanda jika kegiatan itu telah menjadi kebiasaan.
Dan hal tersebut merupakan tanda untuk kamu beristirahat dari sosial media. Karena jika tidak maka kebiasaan tersebut akan mengganggu kegiatan produktif mu.
3. Mulai Merasa Terganggu dengan Postingan Orang Lain di Media Sosial
Ketika kamu mulai merasa marah atau kesal pada unggahan tertentu, secara tidak langsung tubuh kamu telah mengeluarkan hormon stress.
Hal tersebut sangat tidak baik untuk kesehatan mental kamu. Jadi sebaiknya beristirahatlah dari sosial media sesegera mungkin.
4. Senang Saat Orang Lain Berinteraksi dengan Unggahanmu
Tanda keempat kamu harus beristirahat dari media sosial adalah saat kamu merasa senang ketika orang lain melakukan interaksi terhadap unggahan mu.
Karena pada akhirnya, hal tersebut akan menyebabkan kekecewaan apabila orang yang berinteraksi tidak sesuai dengan ekspetasinya.