SUKABUMIUPDATE.com - Seorang anak di Sukabumi harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah R Syamsudin SH lantaran tersambar api yang bersumber dari cairan spiritus. Peristiwa ini terjadi di Kampung Babakan Kiara, Desa Sukajaya, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi.
Kepala Desa Sukajaya Deden Gunaefi mengatakan insiden yang terjadi pada Ahad malam, 24 April 2022, sekira pukul 21.00 WIB, ini dialami bocah pria berinisial A (8 tahun). Ketika itu, A pulang tarawih bersama orang tuanya. Di rumah A, ada cairan spiritus yang tersimpan di botol.
Deden menyebut cairan spiritus tersebut diduga bekas digunakan A dan teman-temannya untuk bermain. "Di rumah mungkin ada bekas mainan siang. Ada spiritus di botol," kata Deden kepada sukabumiupdate.com, Selasa (26/4/2022).
Petaka terjadi saat A akan menuangkan spiritus tersebut ke botol yang lebih kecil. Menurut Deden, saat dituangkan, di sebelah A diduga ada yang merokok atau bermain korek api. Akibatnya, A tersambar, kemudian kaget, dan tidak sengaja melemparkannya ke tubuhnya.
Deden memastikan peristiwa ini terjadi bukan saat bermain. "Bukan lagi main, tapi di rumahnya," kata Deden. Berdasarkan beberapa foto yang diunggah Deden di akun Facebok pribadinya, A mengalami luka bakar pada bagian wajah hingga dada bagian atas.
Baca Juga :
Peristiwa serupa sebelumnya terjadi di Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Bocah laki-laki berinisial MA (6 tahun) dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah R Syamsudin SH karena luka bakar akibat bermain meriam pipa paralon (bedil lodong) pada Kamis, 31 Maret 2022.
Insiden ini terjadi saat MA bermain meriam pipa paralon bersama teman-temannya, Kamis siang. Dari informasi yang diterima, MA tersiram cairan spiritus. Saat bersamaan, ada teman korban yang tak sengaja menyalakan meriam yang juga berbahan bakar spiritus.