SUKABUMIUPDATE.com - Warungkiara merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang memiliki baik itu dari segi wisata hingga produk UMKM.
Kecamatan Warungkiara terdiri dari 12 desa yakni Hegarmanah, Bantarkalong, Parakanlima, Sirnajaya, Bojongkerta, Ubrug, Girijaya, Warungkiara, Sukaharja, Tarisi, Damarraja, Mekarjaya dan Kertamukti.
Berdasarkan data 2020, sebanyak 63.256 penduduk tinggal di Kecamatan Warungkiara dengan berpenghasilan utama sebagai buruh dan jasa di bidang pertanian dan perkebunan, salah satunya seperti produksi karet.
Camat Warungkiara Abdul Nafi mengatakan untuk sektor UMKM terdapat sentra pengrajin dompet serta ikat pinggang di Desa Hegarmanah dan pengolahan tepung aci di Desa Darmarraja.
"Salah satu UMKM yang lumayan pesat pertumbuhannya ada di Desa Hegarmanah usaha dompet dan ikat pinggang, juga ada di Desa Darmarraja produksi tepung tapioka, penjualan sudah lumayan luas sampai ke luar daerah," ujarnya pada sukabumiupdate.com, Jumat (8/4/2022).
Sementara itu, untuk sektor Pariwisata kata Abdul, Kecamatan Warungkiara memiliki beragam destinasi salah satunya niagara arung jeram.
"Yang paling terkenal itu arung jeram Niagara di Desa Sukaharja, namun untuk saat ini mulai redup karena kurang pengunjung akibat Covid-19," kata Abdul.
Menurut Abdul, hal yang paling diidamkan untuk Kecamatan Warungkiara adalah akses jalan yang memadai. Menurutnya potensi pariwisata di kecamatan Warungkiara akan berkembang jika akses jalannya dapat dilalui dengan mudah.
"Sebetulnya di kecamatan warungkiara tuh banyak potensi pariwisata, contohnya curug yang ada di Bantarkalong, Desa terjauh di kecamatan ini, kalo akses jalannya baik, pasti akan berpengaruh ke segala sektor khususnya sektor pariwisata," pungkasnya.
REPORTER: CRP 3