SUKABUMIUPDATE.com - Duta besar Indonesia untuk Mesir, yaitu Lutfi Rauf mengungkapkan jika Ekspor Indonesia ke Mesir pada 2021 mengalami mencapai angka US$ 1,653 miliar atau setara dengan Rp 23,70 triliun, naik 56,68 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai US$ 1,055 miliar atau setara Rp 15,12 triliun.

Hal tersebut diketahui saat Indonesia mengikuti Cairo Supermarket Expo di Cairo International Convention & Exhibition Centre (CICC) Nasr City, Cairo. 

Ilustrasi Ekspor - (Freepik)</span

“Indonesia akan terus melakukan lebih banyak lagi promosi termasuk keikutsertaan Indonesia pada Cairo Supermarket Expo ini,” kata Lutfi Rauf dalam rilis, Senin (28/3/2022) yang dikutip oleh tempo.co.

Pameran produk makanan, minuman dan hasil pertanian tersebut digelar pada 24 s.d 31 Maret 2022.

Menurut Lutfi, penetrasi pasar baru sekaligus penguatan brand image produk Indonesia menjadi dua target yang ingin dicapai dalam partisipasi Indonesia di ajang pameran Supermarket Expo yang tiap tahunnya diselenggarakan sebelum Ramadhan.

"Melalui partisipasi Indonesia pada pameran ini diharapkan semakin banyak ragam produk makanan dan minuman berkualitas dari Indonesia merambah pasar Mesir. Keragaman produk ini untuk mendorong peningkatan nilai ekspor produk Indonesia ke Mesir," kata Lutfi Rauf.

Ilustrasi Kerja Sama - (Freepik)</span

Atase Perdagangan KBRI Kairo Irman Adi Purwanto Moefthi menyampaikan produk Indonesia yang dipamerkan dalam Supermarket Expo ini memamerkan produk dari delapan perusahaan Indonesia.

Produk tersebut, di antaranya kopi robusta dan kopi arabica, biskuit, permen dan kopi bubuk instan, tepung terigu, pupuk organik, produk minuman air kelapa, produk suplemen kesehatan, produk kerajinan tangan NTB dan Cirebon, termasuk produksi jasa pelayaran kargo.

Atdag mengatakan pada hari pertama Pameran Supermarket Expo, Indonesia telah membukukan potensi transaksi untuk produk pupuk organik teknologi nano Paten, produk kopi dan produk makanan ringan US$ 670 ribu atau setara Rp 9,62 miliar (kurs 1 USD = Rp 14,361).

Paviliun Indonesia dengan luas 40 meter persegi ini juga mempromosikan produk strategis Indonesia, keindahan alam dan obyek wisata, serta promosi program Spice up the World.

SUMBER: TEMPO.CO | MUTIA YUANTISYA