Mengenal VAR, Teknologi Pembantu Wasit Sepakbola

Kamis 20 Januari 2022, 13:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - VAR atau Video Assistant Referee saat ini menjadi salah satu kebutuhan dalam pertandingan sepakbola. Karena memiliki teknologi canggih, VAR kini banyak digunakan pada pertandingan di Liga-Liga Eropa serta kompetisi sepakbola tingkat dunia.

Meski VAR sering dianggap membantu menguatkan keputusan wasit, teknologi ini sering kali disebut biang keladi dari kekalahan suatu tim. Padahal penggunaan VAR akan memperjelas momen tertentu yang tidak terlihat jelas oleh Wasit.

Baca Juga :

Awal mula penggunaan VAR

photoVAR meninjau kemungkinan offside. - (via marca.com)

VAR pertama kali diuji coba di kompetisi Liga Belanda musim 2012-2013. Teknologi tersebut diuji coba selama satu musim penuh.

Meninjau hasil dari uji coba tersebut, Asosiasi Sepakbola Belanda (KNVB) mengajukan penerapan VAR di sepakbola dunia kepada Dewan Asosiasi Sepakbola Internasional (IFAB).

Pengajuan KNVB pun disetujui IFAB dan akan diujicobakan pada tahun 2016. Setelah melakukan berbagai ujicoba sepanjang tahun 2016 di kompetisi profesional, VAR pun mulai digunakan di Piala Konfederasi 2017 dan Piala Dunia 2018.

Dinilai sukses menjalankan perannya, VAR pun akhirnya diresmikan sebagai bagian dari peraturan sepakbola oleh IFAB tak lama setelah gelaran Piala Dunia usai.

VAR digunakan untuk meluruskan atau meyakinkan keputusan dari wasit serta membantu merekam insiden yang tidak terlihat wasit.

Penggunaan VAR

Tidak semua momen insiden di lapangan harus ditinjau menggunakan VAR. Setidaknya ada empat kategori yang memerlukan bantuan VAR diantaranya sah atau tidaknya gol, keputusan hadiah penalti, pemberian kartu kuning atau merah dan pemberian kartu merah secara langsung.

VAR sendiri tidak bekerja sendirian, dalam sistemnya teknologi ini membutuhkan pengoperasian dari manusia yang biasa disebut tim VAR.

Tim VAR berada di ruang khusus yang bertugas memeriksa setiap keputusan wasit dan momen di lapangan.

Bilamana VAR melihat tidak ada kejadian yang begitu serius dan tidak terdapat kesalahan dari keputusan wasit, maka permainan dilanjutkan dan pendalaman menggunakan VAR pun dihentikan.

Namun jika terdapat insiden serius dan keputusan wasit terdapat kesalahan, maka pertandingan akan ditunda sesaat sembari wasit memeriksa insiden menggunakan VAR.

Keuntungan menggunakan VAR

VAR merupakan produk teknologi yang kini diterapkan di dunia olahraga khususnya sepakbola. Kehadiran VAR dinilai dapat membantu wasit dalam memberikan keputusan.

VAR juga dapat menghindarkan tim dari keputusan wasit yang merugikan. Sebelum hadirnya VAR banyak tim yang merasa dirugikan gara-gara pelanggaran atau handball di kotak penalti. Namun, dengan adanya VAR momen yang lepas dari pandangan wasit dapat terekam dengan baik.

Kehadiran VAR juga dapat memperjelas posisi offside pemain meskipun hanya beberapa centimeter saja.

Dibalik manfaat yang dimiliki VAR tetap saja semua keputusan utama di dalam pertandingan adalah milik wasit. Wasit bisa saja mengabaikan penggunaan VAR bila pemain tidak mengajukan protes dan tidak mendapatkan instruksi dari hakim garis atau asisten wasit.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)