SUKABUMIUPDATE.com - Cat warna-warni telah menghiasi desain titik nol kilometer Sukabumi yang dibuat di sekitar toko Aloha dekat Citimall Jalan Jenderal Ahmad Yani Kota Sukabumi. Warna hijau, biru, hitam, dan merah, dipilih untuk mempercantik desain segi enam beraturan, termasuk empat garis yang mengitari titik tersebut.
Lutpi Alip selaku Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang atau DPUTR Kota Sukabumi mengatakan, titik nol kilometer sudah selesai dikerjakan alias progresnya mencapai 100 persen. "Tidak ada makna khusus, hanya sebagai penanda atau simbol titik nol Kota Sukabumi," kata dia, Jumat, 7 Januari 2022.
Salah satu warga sekaligus pemilik toko Mebeul Bandung, Kusnadi (65 tahun) mengatakan desain titik nol kilometer ini sudah bagus. Toko milik Kusnadi tepat terletak di sekitar titik nol kilometer. Namun, dia menyarankan lingkaran tengah desain tersebut tidak dicat warna hitam dan kawasan ini disterilisasi dari parkiran sepeda motor. "Kabel yang ada di atas juga seharusnya disatukan (diikat)," katanya.
Kusnadi juga mengungkapkan titik nol kilometer Sukabumi yang dulu sebenarnya ada di depan tokonya. Di titik itu ada penanda bertuliskan Geprojecteerd & Geteekend door Bouwkundig Bureau Arduoeno RM Soerijo Soekaboemi 1-5-1934 (Diproyeksikan & Digambar oleh Biro Bouwkundig Arduoeno RM Soerijo Soekaboemi 1-5-1934).
"Nah di depannya ada tugu dari batu segi empat yang kini sudah menghilang karena dulu ada pembangunan pemasangan tiang listrik, sehingga tugu tersebut harus dibongkar," ungkap dia.
Kawasan titik nol kilometer Sukabumi ini, kata Kusnadi, pada 1970-an, digunakan sebagai terminal angkutan bemo jurusan Sukabumi - Sukaraja. "Dulu di sini banyak bemo berjejer. Jadi orang-orang yang mau ke Sukaraja naik bemonya dari sini," kata Kusnadi.
Proyek titik nol kilometer dikerjakan beriringan dengan pengerjaan pedestrian Jalan Jenderal Ahmad Yani. Ini diharapkan mampu membangun ikon baru yang dapat mendongkrak ekonomi, khususnya pemilik toko sekitar. Juga menjadi daya tarik wisata baru yang terintegrasi dengan pembangunan Alun-alun Kota Sukabumi dan Lapang Merdeka.