Soal BPNT Tak Layak Konsumsi, DPRD Minta Dinsos Sukabumi Kawal Penyaluran

Rabu 15 Desember 2021, 09:53 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Leni Liawati menyoroti adanya temuan beras dan daging ayam tak layak konsumsi yang disalurkan dalam Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT. Leni meminta Dinas Sosial lebih bisa memantau kondisi seperti ini.

Leni mengatakan, Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi harus lebih memastikan penyaluran BPNT lewat pendamping Program Keluarga Harapan atau PKH dan agen E-Warong agar komoditas yang disalurkan sesuai kualifikasi. "Seharusnya KPM pun tak menerima beras yang tak sesuai," kata Leni, Rabu, 15 Desember 2021.

Kata Leni, Keluarga Penerima Manfaat atau KPM juga harus teliti dan mengecek kembali sebelum menerima bantuan. "Apakah sudah sesuai dengan kualifikasi. Kalau tidak, jangan diterima," ujar politikus Partai Keadilan Sejahtera atau PKS tersebut.

Baca Juga :

Sebelumnya diberitakan, KPM BPNT di Kabupaten Sukabumi menelan kekecewaan karena beras yang diterima tak layak konsumsi. Kekecewaan itu diungkapkan dalam unggahan akun Facebook Mochamad Karim. Akun itu mengunggah foto gundukan beras dengan caption sebagai berikut:

"Wahai Mapia BPNT orang miskin itu beli, bahkan lebih mahal dari harga beras pasaran, tapi ko berasnya tidak layak konsumsi. Ingat dong pemerintah menggelontorkan anggaran triliunan rupiah untuk orang miskin, orang miskin hanya diberi makanan untuk ternak.. Mikir," demikian yang ditulis akun Mochamad Karim. Namun kekinian postingan itu sudah dihapus.

photoKondisi beras BPNT yang diterima KPM di Desa Tegallega, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi. - (Istimewa)

Polemik beras tak layak konsumsi yang disalurkan dalam BPNT tersebut kemudian berakhir di atas surat pernyataan klarifikasi. Surat itu dibuat Mochamad Karim, orang yang mengunggah kondisi beras tersebut di Facebook.

Berikut isi surat klarifikasinya:

"Yang bertandatangan di bawah ini. Nama, Mochamad Karim. Mengklarifikasi dengan sebenarnya bahwa pengambilan beras BPNT oleh KPM adalah benar dan ada kesalahan pengambilan. Bahwa yang diambil oleh KPM tersebut adalah sisa pengambilan bulan yang lalu dan tidak akan dijual oleh suplier dan beras tersebut sudah diganti," tulis Karim pada Selasa, 14 Desember 2021.

Petugas Pusat Kesejahteraan Sosial atau Puskesos Desa Tegallega Dasep Abdilah mengatakan, persoalan yang sebelumnya diunggah Karim itu sudah selesai sejak Senin, 13 Desember 2021. Dasep menyebut, beras yang diterima itu pun sudah diganti dengan beras lain sebanyak satu karung kemasan 10 kilogram.

Di lokasi lain, kekecewaan dirasakan juga oleh KPM BPNT di Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi. Sebab ada KPM di Kampung Cibalandongan RT 17/06, Desa Cijulang, Kecamatan Jampangtengah, yang menerima daging ayam seberat 1 kilogram dalam kondisi sudah mulai membusuk.

photoDaging ayam BPNT yang diterima KPM di Kampung Cibalandongan, Desa Cijulang, Kecamatan Jampangtengah. - (Istimewa)

Puskesos Desa Cijulang Asep Sunandar mengatakan menerima laporan soal daging program BPNT yang busuk pada Selasa pagi. Menurut dia, penyaluran BPNT dilakukan pada Senin pagi hingga lewat dzuhur di sebuah kios di Kampung Ciguna, Desa Cijulang.

"Pada saat itu tidak ada yang komplain, seharusnya KPM kalau merasa dirugikan atau ada tanda-tanda daging ayam busuk bisa komplain saat itu juga," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)