320 Hektar Tanah Terlantar di Warungkiara Sukabumi Ditanami Pisang Cavendish

Selasa 23 November 2021, 18:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki dan Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil bersama Bupati Marwan Hamami mendukung gerakan warga menanam pisang di tanah terlantar yang berada di Kecamatan Warungkiara Kabupaten Sukabumi. Ketiga pejabat ini bahkan ikut langsung menanam bibit pisang cavendish di lahan tersebut.

Lahan yang digunakan tersebut, merupakan bekas perkebunan terlantar yang tidak diperpanjang lagi izinnya. Sehingga, lahan tersebut distribusi kepada masyarakat khususnya petani penggarap.

Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil mengatakan, kehadiran ke Sukabumi untuk mendukung masyarakat Warungkiara. Terutama para petani yang tergabung di dalam Koperasi Agro Tora Wajasakti dan menanam pisang di atas tanah redistribusi. 

Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 320 hektar yang dimanfaatkan untuk menanam bibit pisang cavendish. Setiap satu hektar nya bisa ditanami sekitar 2.400 pohon pisang.

"Para petani yang tergabung dalam Koperasi Agro Tora Wajasakti diberi pengetahuan lanjutan yang bekerjasama dengan PT. Great Giant Pineapple untuk menanam pisang," ujarnya dikutip dari akun resmi Pemkab Sukabumi.

Oleh karena itu, Menteri Koperasi dan UKM turut hadir untuk memberikan dukungan kepada koperasi. Apalagi, kedepannya daerah sini akan menjadi salah satu sentra produksi pisang cavendish. 

"Penanaman pisang ini dikelola petani yang tergabung dalam koperasi," ucapnya

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, pemanfaatan tanah TORA ini sangat tepat. Sehingga, bisa dikelola agar ekonomi masyarakat lebih sejahtera. 

"Kerjasama ini sudah model yang bagus. Penerima manfaat TORA yang tergabung dalam koperasi, bisa terhubung dengan pengelolaan pasar dan teknologi. Sehingga, produk pertanian punya daya saing," ungkapnya

Dirinya berharap, lewat redistribusi lahan di Kampung Lio, Desa Sirnajaya, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi ini, terbangun perusahaan pertanian dalam bentuk koperasi yang bisa membantu ketahanan pangan. 

photoMenteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki dan Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil bersama Bupati Marwan Hamami mendukung gerakan warga menanam pisang di tanah terlantar yang berada di Kecamatan Warungkiara Kabupaten Sukabumi. - (dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi)</span

"Kami berkomitmen mengembangkan model bisnis pertanian berbasis koperasi bersama Kementerian ATR/BPN," bebernya

Sementara itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami meminta Menteri ATR/BPN bisa mendorong para petani untuk memiliki ruang pertanian yang semakin luas. Hal itu tentu saja dengan legal aspek tanahnya.

Baca Juga :

"Selain itu, diberikan kesempatan yang lebih terbuka dari sisi peningkatan kapasitasnya," harapnya.

Selain itu, Marwan meminta Menteri Koperasi dan UKM untuk mendorong pengembanfan koperasi petani.  Termasuk pengembangan usaha para pelaku UKM. 

"Tentu saja lewat kebijakan penyaluran berbagai bantuan yang tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat sasaran," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi19 April 2024, 11:35 WIB

Perut Membengkak, Janda Asal Ciracap Sukabumi Butuh Bantuan untuk Berobat

Rosmawati mengalami sakit sudah tujuh bulan dengan kondisi perut membengkak.
Rosmawati (57 tahun) di rumahnya di Kampung Batunamprak RT 03/09 Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Life19 April 2024, 11:30 WIB

Hati-Hati! 7 Hal Sederhana Ini Ternyata Bisa Menurunkan Kecerdasan

Tes IQ sering digunakan untuk mengevaluasi kemampuan mental dan potensi kognitif seseorang, serta digunakan dalam proses seleksi pendidikan, pekerjaan, dan kebutuhan medis lainnya.
Ilustrasi. Kecerdasan. Sumber : pixabay/sebaie-1992
Sehat19 April 2024, 11:00 WIB

5 Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan, Bisa Melembabkan Kulit

Lidah buaya memiliki sejarah penggunaan yang panjang dalam berbagai budaya sebagai bahan alami untuk perawatan kulit, rambut, dan peradangan.
Ilustrasi. Lidah buaya. Sumber : pixabay/Aluegreen
Opini19 April 2024, 10:58 WIB

Puasa Syawal, Amalan Setelah Ramadan yang Hampir Terlewatkan

Saat ini kita sedang berada di bulan Syawal, bulan di mana Allah memberikan limpahan pahala pada aktivitas tertentu.
Ilustrasi. |  Foto: Pixabay
Inspirasi19 April 2024, 10:30 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat

Jobseeker Yuk Simak Info Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat Berikut dan Apply Segera!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 Keuangan di Bandung Jawa Barat (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Produk19 April 2024, 10:09 WIB

Data Diskumindag 19 April 2024: Ini Daftar Harga Bapokting di Pasar Kota Sukabumi

Informasi harga ini diunggah Diskumindag Kota Sukabumi di Instagram.
(Foto Ilustrasi) Diskumindag Kota Sukabumi merilis update harga sejumlah bahan pokok di Pasar Pelita dan Pasar Tipar Gede pada Jumat (19/4/2024). | Foto: Freepik
Life19 April 2024, 10:00 WIB

Kesehatan Mental Terganggu, 11 Ciri Orang yang Memiliki Luka Batin Dalam Hidupnya

Luka batin adalah bekas luka emosional yang tertanam dalam diri seseorang akibat pengalaman menyakitkan di masa lalu.
Ilustrasi - Luka batin adalah bekas luka emosional yang tertanam dalam diri seseorang akibat pengalaman menyakitkan di masa lalu.  (Sumber : unplash/@Danie Franco)
Inspirasi19 April 2024, 09:30 WIB

8 Panduan Sederhana untuk Bisnis Online Pemula, Jangan Lupa Riset Pasar!

Bisnis online dapat dijalankan dengan cara membuat toko online, memasarkan produk melalui marketplace, atau menawarkan jasa melalui situs web atau platform online lainnya.
Ilustrasi. Bisnis online. Sumber : pixabay/janeb13
Sehat19 April 2024, 09:00 WIB

Menurunkan Gula Darah Secara Alami, 7 Langkah Ubah Pola Makan dan Gaya Hidup

Sebaiknya Anda menghindari hal ini dengan melakukan beberapa perubahan gaya hidup sehat untuk menurunkan gula darah.
Ilustrasi. Sebaiknya Anda menghindari hal ini dengan melakukan beberapa perubahan gaya hidup sehat untuk menurunkan gula darah. Sumber: Freepik/freepik
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 08:38 WIB

DPRD Minta DLH Pikirkan Solusi Soal Masalah Sampah di Sagaranten Sukabumi

Menurut Budi, masalah sampah bukan hanya terjadi di Kecamatan Sagaranten.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. | Foto: SU