Banyak Lahan Konservasi, Alasan Pembangunan Jabar Selatan Lebih Dibatasi

Jumat 29 Oktober 2021, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jabar Selatan dan Rebana menjadi prioritas pembangunan di Jawa Barat. Pemerintah bahkan mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Kawasan Rebana dan Kawasan Jabar Bagian Selatan

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja menegaskan bahwa Perpres Nomor 87 Tahun 2021 ini perlu komitmen semua pihak terkait. Dengan begitu, keselarasan dan pemerataan pembangunan di Jabar dapat berjalan optimal. 

"Kami atas nama Pemda Provinsi Jabar mengucapkan terima kasih terkait dengan telah diterbitkannya Perpres Nomor 87 Tahun 2021. "Kami pun secara konsisten melakukan follow up setelah dikeluarkannya Perpres ini," kata Setiawan dalam Rapat Koordinasi Rencana Induk Percepatan Pembangunan Rebana dan Kawasan Jawa Barat Bagian Selatan di Sensa Hotel, Kota Bandung, Kamis (28/10/2021).

Dalam The 3rd West Java Investment Summit (WJIS) 2021, misalnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil bersama enam kepala daerah yaitu Bupati Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Ciamis dan Pangandaran, menandatangani komitmen bersama dalam mendukung pembangunan di wilayah selatan Jabar.

photoSekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja - (Shubhi Aldien/Biro Adpim Jabar)</span

Sedangkan untuk penandatanganan komitmen pembangunan Kawasan Rebana di tujuh kabupaten/kota sudah dilakukan pada tahun lalu. Setiawan mengatakan, dengan adanya komitmen bersama, pembangunan dapat terakselerasi. 

"Bahwa kita harus lari dengan komitmen yang sudah dibangun sejauh ini," ucap Sekda dikutip dari Humas Jabar.

Setiawan menuturkan, Kawasan Rebana dan Kawasan Jabar bagian selatan memiliki keunggulan yang berbeda. Keindahan alam menjadi potensi terbesar untuk mengembangkan sektor kepariwisataan di Jabar bagian selatan. 

Jabar bagian selatan pun punya potensi cukup besar di sektor perikanan, pertanian, dan perkebunan.  Sementara salah satu keunggulan Kawasan Rebana adalah 13 kawasan industri baru yang akan membangkitkan laju pertumbuhan ekonomi di Jabar maupun nasional.  

Baca Juga :

Jabar Selatan Mendunia, Azerbaijan Lirik Potensi Kabupaten Sukabumi

Baca Juga :

Karpet Merah Investasi di Jabar Selatan, Bukan Industri Tapi Ekonomi Kreatif

Baca Juga :

Rp 157 Triliun untuk Jabar Selatan, Emil Sebut 6 Kabupaten Termasuk Sukabumi

"Kenapa Jabar Selatan ini dikembangkan tetapi terbatas, kami jelaskan bahwa secara geografis bahwa Jabar selatan ini harusnya memiliki fungsi konservasi yang lebih tinggi untuk Jabar," tuturnya. 

Setiawan pun menuturkan, dengan adanya Perpres Nomor 87 Tahun 2021, kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya di Jabar akan meningkat. "Penyerahan Perpres secara seremonial dilirik semua orang, magnetnya semakin kencang," tuturnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)