4 Keluarga di Cikidang Sukabumi Harus Mengungsi Akibat Angin Kencang

Kamis 21 Oktober 2021, 17:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Empat keluarga di Cikidang Kabupaten Sukabumi Jawa Barat terpaksa mengungsi. Rumah yang mereka tempati rusak berat akibat angin kencang yang melanda Sukabumi pada hari Rabu kemarin, 20 Oktober 2021.

4 rumah warga Desa Pangkalan Kecamatan Cikidang ini masuk kategori rusak berat. Danramil 0622 - 04, Kecamatan Cikidang, Kapten Inf. Budi Hadi Priyadi menyebut keempat hunian ini mengalami kerusakan pada bagian atap dan tembok bangunan.

Hasil pendataan, lanjut Budi, keempat rumah ini milik keluarga Iwan Setiawan (45 tahun) warga kampung Pasir Gombong, Ariayana (40 tahun) warga kampung TenjoJaya, Aay Maryani, (40 tahun) warga kampung Cianggrek, dan Iyah Suwiyah (51 tahun) warga kampung Pasir Gudang.

"Itu beda beda kerusakannya, ada yang rusak bagian atap rumah karena tertimpa pohon, atap rumah dan tembok rusak berat ambruk karena sudah lapuk. Kebutuhan masih dihitung diperkirakan Rp 5 sampai Rp 10 jutaan untuk setiap bangunan," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (21/10/2021)  

photoRumah warga Cikidang yang rusak parah tertimpa pohon tumbang - (istimewa)</span

Masih kata Budi, saat ini langkah yang sudah dilakukan dan sedang dilakukan adalah berkoordinasi dengan aparatur setempat untuk penanganan lanjutnya, terutama warga yang terdampak parah.

Baca Juga :

"Tadi para kepala dusun dan masyarakat setempat melakukan gotong royong melakukan pembersihan material bangunan, dan rencananya perbaikan akan dilaksanakan secara gotong royong," terangnya. 

"Sementara 4 rumah yang rusak berat karena belum diperbaiki, keluarganya diungsikan ke rumah sanak saudaranya yang terdekat," sambung Budi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa