Pilu Cucu Kesayangan, Cerita Nenek Korban Perkosaan Ayah Tiri di Sukabumi

Jumat 15 Oktober 2021, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Nenek remaja 13 tahun asal Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat yang jadi korban perkosaan ayah tiri, menceritakan kisah pilu cucu kesayangannya itu. Korban adalah anak bungsu dari tiga bersaudara, tidak tamat sekolah dasar dan punya riwayat epilepsi. 

Amih itulah panggilan warga setempat untuk nenek korban. Sang nenek memang cukup dihormati karena sering membantu proses kelahiran atau paraji di wilayah tersebut.

"Selama orang tuanya belum bercerai, mereka tinggal dekat dengan rumah saya," kata Amih kepada sukabumiupdate.com, Kamis, 14 Oktober 2021. 

Didampingi Rosdiana Sugiman Ketua P2TP2A Kecamatan Curugkembar, Amih menjelaskan ayah kandung korban adalah anak pertamanya. "Dia juga berbicaranya tidak begitu lancar alias gagap," ucapnya.

Orangtuanya bercerai, lanjut Amih, "Ibunya habis idah langsung nikah dengan H (pelaku). Dan si bungsu cucunya (korban) dibawa sama ibunya."

Lebih dari sebulan lalu, korban memilih pulang ke rumah Amih. Hari Rabu seminggu yang lalu, si bungsu bicara bahwa ia sakit saat pipis (kencing), kemudian Amih berinisiatif memberikan pengobatan tradisional.

photoH (59 tahun) pelaku perkosaan anak tiri saat ditanya oleh Kapolres Sukabumi, AKBP Dedy Darmawansyah Nawirputra - (NANDI)</span

"Dikasih air (di jampe kana Pijahet, nyeri pipis). Biasanya kalau sudah di jampe, sehari sembuh, namun ini masih ada perihnya. Timbul kecurigaan, ada apa-apa," paparnya.

Awalnya cucu kesayangan ini tidak mengaku. Amih memaksa karena ia sangat curiga ada perbuatan yang telah dilakukan kepada korban. 

Baca Juga :

"Awalnya mengaku ke Amih 3 kali sama H, terus ditanya lagi jadi 5 kali, ditanya lagi penasaran barulah dia bilang 10 kali. Amih sedih, marah dan memeluk dia, sambil menangis, apapun kondisinya Amih nyaah (sayang)," tuturnya.

Amih pun langsung memanggil bapak kandung korban untuk melaporkan pengakuan tersebut Polsek Curugkembar. Kini Amih berhadap cucu kesayangannya ini cepat pulih dan melupakan trauma tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, setelah menerima laporan korban dan keluarga, polisi langsung mengamankan H, ayah tirinya. Kini pelaku mendekam di sel tahanan Polres Sukabumi menunggu proses hukum lebih lanjut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)