Komisi I DPRD Sukabumi Janjikan Solusi untuk Petani dari Tanah Terlantar

Jumat 01 Oktober 2021, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Komisi I Bidang Pemerintahan dan Pertanahan DPRD Kabupaten menjanjikan akan mencari solusi untuk permasalahan tanah HGU/HGB yang tidak produktif sesuai tuntutan Aksi Bela Petani.

"Jika HGU atau HGB di Kabupaten Sukabumi sudah terlantar dan tidak diperpanjang lagi perijinannya, kita akan mencari solusi dengan duduk bersama pemerintah daerah nanti," ungkap Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi, Paoji Nurzaman.

Baca Juga :

Tuntutan Aksi Bela Petani Dijawab Kepala Distan Sukabumi Seperti Ini

Pernyataan politisi PDIP tersebut disampaikan terkait adanya unjukrasa Aksi Bela Petani yang digelar para aktifis mahasiswa dari Aliansi Mahasiswa dan Petani dari IMM Sukabumi Raya, GMNI Sukabumi Raya, SPI Sukabumi dan Fraksi Rakyat, Kamis (30/9/2021).

"Sudara-saudara kita sudah menyampaikan apa yang terjadi di lapangan mengenai tanah-tanah HGU atau HGB yang tidak produktif. Kami akan menerima tuntutan ini sebagai masukan bagi Komisi I," lanjut Paoji.

"Walaupun hanya disampaikan secara lisan, namun aspirasi ini akan menjadi tolak ukur untuk kemajuan Kabupaten Sukabumi," sambungnya.

Paoji berjanji akan segera menindak lanjut tuntutan dari aliansi mahasiswa tersebut secepatnya, mengingat dalam waktu dekat akan memperingati Hari Pangan Nasional. pada 16 Oktober 2021.

photoAksi Bela Petani digelar gabungan aktifis mahasiswa dan petani di depan kantor Setda Kabupaten Sukabumi. - (Nandi)</span

"Sebelum peringatan Hari Pangan Nasional tanggal 16 oktober 2021, kami akan undang mereka (Pemda) untuk membedah seluas luasnya permaslahan yang sudah disampaikan rekan-rekan mahasiswa tadi," tandasnya.

Diharapkan, lanjut Paoji, Bupati Sukabumi Marwan Hamami selaku Ketua Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) bisa hadir dalam acara peringatan hari pangan nanti, sehingga bisa duduk bersama untuk mencari solusinya.

Dalam Aksi Bela Petani ini, aliansi mahasiswa menuntut agar Bupati Sukabumi Marwan Hamami menetapkan tanah HGU atau HGB yang tidak produktif sebagai lahan tidur. Dengan demikian lahan tersebut bisa dimanfaatkan oleh para petani.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)
Life19 April 2024, 19:00 WIB

Ajak Bicara dengan Perasaan, 9 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung.
Ilustrasi. Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung. (Sumber : pixabay.com/@AnnieSpratt)
Sukabumi19 April 2024, 18:20 WIB

Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi, Sosok Kayla di Mata Keluarga

Kayla Nur Syifa siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka dimakamkan di TPU Cimuhara Gunungguruh Sukabumi.
Jenazah Kayla Nur Syifa Siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi dimakamkan. (Sumber : SU/Asep Awaludin)