ABK Kapal Terbakar Ingin Pulang ke Sukabumi, Ardian: 25 Korban Masih Dicari

Senin 13 September 2021, 18:12 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - 5 ABK kapal terbakar yang selamat ingin pulang ke kampung halamannya, termasuk tiga orang warga Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Salah seorang awak yang selamat mengaku proses pencarian 25 awak kapal lainnya masih dilakukan basarnas dan pihak berwenang di perairan Maluku Tenggara, dua korban diduga meninggal terjebak di kapal yang terbakar.

Hal ini ditegaskan Ardian Rahman (30 tahun) wakil tekong atau kapten KM Hentri yang terbakar pada 3 September 2021. Ardian adalah satu dari tiga warga Kabupaten Sukabumi (Angga Framudia dan Asep Suryana) yang selamat bersama dua awak lainnya asal Jakarta (Henky) dan Ambon (La Asri).

"Iya kami ingin secepatnya pulang ke kampung halaman. Saat ini kondisi kami berlima sehat di Mess Pelabuhan Perikanan Kota Tual. Kami juga masih menunggu kabar dari 25 ABK lain yang dinyatakan hilang dan masih dalam proses pencarian," tegas Ardian kepada sukabumiupdate.com, melalui sambungan telepon, Senin (13/9/2021).

Menurut Ardian, proses pencarian sendiri masih terkendala cuaca buruk dan gelombang tinggi yang terjadi di perairan Maluku Tenggara. Dia belum mendapatkan informasi sampai kapan proses pencarian dilakukan oleh BASARNAS dan unsur terkait.

Baca Juga :

3 Warga Sukabumi, ABK Selamat dari Kapal Terbakar Dievakuasi ke Kota Tual

Ia mengakui jika saat ini BASARNAS fokus menemukan 25 awak KM Hentri yang bersama-sama meloncat dari atas kapal saat kebakaran terjadi. Saat itu, jelas Ardian 30 orang termasuk dia melompat ke air, karena sebagian besar badan kapal mulai terbakar. 

"2 lainnya sepengetahuan saya terjebak di ruang mesin yang terbakar, mereka saat itu tengah tertidur, kejadian kebakaran itu sebelum pukul 05.00 WIT. Saat kita berkumpul di bagian depan sebelum loncat ke air, dua orang itu tidak ada, kemungkinan masih terjebak di kapal," lanjutnya.

photo5 ABK yang selamat dari KM Hentri yang terbakar di perairan Maluku Tenggara, tiga diantaranya warga Kabupaten Sukabumi - (dok Kantor Basarnas Ambon )</span

Kedua orang yang terjebak didalam ruang mesin itu, tegas Ardian adalah warga Sukabumi yaitu Indra dan Damar. Sedangkan 25 yang masih dicari BASARNAS dipastikan berada di perairan karena sudah meloncat bersama 5 ABK yang diselamat oleh nelayan Tanimbar Kei termasuk Adrian.

"Kami berenang tak tau arah, kondisi gelombang saat itu juga cukup tinggi. Kami berlima diselamatkan oleh nelayan yang mencari ikan," sambungnya.

Adrian dan empat ABK selamat berhadap secepatnya bisa dipulangkan ke kampung halaman masing-masing. Ia mengaku selama ini hanya berkomunikasi dengan keluarga, belum ada informasi bantuan untuk memulangnya ke Sukabumi bersama Angga dan Asep.

"Kami ingin pulang tapi belum ada komunikasi dari perusahaan dan pemerintah daerah. Kami diterima baik oleh warga dan pemerintah daerah disini," tegasnya.

Baca Juga :

Daftar Nama Belasan Warga Sukabumi, ABK Kapal Ikan Terbakar di Perairan Maluku

Sementara mengutip rilis Basarnas Maluku, bahwa Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon pada Sabtu Sabtu 11 September 2021 melakukan evakuasi korban selamat dari tanimbar ke Kota Tual. Dijelaskan dalam proses tersebut juga dilakukan Ops SAR terhadap 25 korban yg hilang akibat terbakarnya KM.HENTRI di perairan Kepulauan Tanimbar dan Pulau Tanimbar Maluku Tenggara terus dilakukan

Pencarian menggunakan Kapal PSDKP Tual. Hingga pukul 1300 WIT, Tim Gabungan belum menemukan Tandas keberadaan korban. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak