Ribuan Wisatawan Mulai Kunjungi Sukabumi, Apakah Wajib Vaksin?

Minggu 12 September 2021, 14:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejak 2 September 2021 lalu ribuan traveler mulai mendatangi sejumlah objek wisata di Kabupaten Sukabumi yang menerapkan PPKM level 2.  Pemerintah mulai mendorong pengelola tempat wisata menerapkan aturan wajib vaksin covid-19 dengan scan barcode aplikasi pedulilingdungi atau menunjukkan kartu vaksin bagi wisatawan.

Salah satu yang paling banyak dikunjungi wisatawan khususnya dari luar Sukabumi adalah Jembatan Gantung Situ Gunung (Situ Gunung Suspension Bridge). Di akhir pekan ini, objek wisata alam yang berada di Kecamatan Kadudampit mulai kembali didatangi para pelancong.

Kepala Resort PTN Situgunung, Asep Suganda mengatakan sejak dibuka tanggal 2 september 2021 lalu, rata-rata pengunjung di hari biasa, Senin - Jumat  mencapai 100 - 200 orang. Sedangkan saat akhir pekan pekan  bisa mencapai 500 - 1.000 orang. 

Asep menegaskan Situ Gunung menerapkan aturan protokol kesehatan untuk para wisatawan dan pengelola. “Sebelum masuk kawasan wisata Situ Gunung ada pemeriksaan protokol kesehatan terlebih dahulu. Pengunjung diperkenankan masuk menikmati setelah lolos scan barcode pedulilindungi atau menunjukan kartu vaksin,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Minggu (12/9/2021).

Asep menambahkan untuk tarif masuknya masih belum berubah, tiket masuk kawasan Rp 16 ribu hari biasa dan Rp 18 ribu akhir pekan. Untuk menikmati keindahan alam di atas jembatan gantung Situ Gunung, ada tiket tambahan sebesar Rp 50 ribu ke atas sesuai fasilitas yang dipilih.

“Selain itu ada juga tiket masuk jembatan gantung berupa paket Rp 100 ribu yang di dalamnya termasuk bisa menikmati makanan ringan. Ada 120 ribu termasuk di dalamnya disediakan menu tambahan lainnya,” Jelasnya. 

photoWisatawan saat melintasi jembatan gantung situ gunung sukabumi - (RIZA)</span

Situ Gunung menerapkan aturan vaksin karena punya gerbang masuk sehingga bisa melakukan pemeriksaan kepada wisatawan. Ada papan besar bertuliskan pemeriksaan kartu vaksin di gerbang masuk kawasan tersebut.

Salah seorang wisatawan asal Kota Sukabumi membenarkan ada pos pemeriksaan kartu vaksin di gerbang masuk. "Kemarin kesana, pas gerbang ada papan bertuliskan pemeriksaan kartu vaksin. Tapi kemarin kayaknya petugasnya lupa, kami masuk tanpa menunjukan kartu, padahal kami punya dan bawa karena memang sudah divaksin," jelas perempuan ibu rumah tangga yang tinggal di Ciaul Pasir Cikole kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga :

Berbeda dengan objek wisata tanpa gerbang masuk seperti kawasan pesisir pantai Sukabumi seperti Palabuhanratu. Sulit menerapkan aturan vaksin untuk wisatawan, karena mereka datang dan masuk ke pesisir pantai bisa dari mana saja. 

Dari pantauan sukabumiupdate.com, petugas yang berpatroli di kawasan wisata terbuka hanya mengingatkan pengunjung untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, khususnya masker.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)