Pedagang Pasar Pelita Sukabumi Mulai Terima Kunci Kios

Sabtu 11 September 2021, 21:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi dan PT Fortunindo Artha Perkasa menggelar sosialisasi pembukaan Pasar Modern Pelita Kota Sukabumi di halaman Pasar Pelita, Sabtu, 11 September 2021. Dalam momen itu diserahkan kunci kios kepada beberapa pedagang pasar yang telah melakukan akad pembelian kios.

Hadir Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, Ketua DPRD Kota Sukabumi Kamal Suherman, perwakilan Polres Sukabumi Kota, Kodim 0607 Kota Sukabumi, Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi, Ketua Komisi II DPRD Kota Sukabumi Ivan Rusvansyah dan anggota Komisi II, serta Sekretaris Daerah Kota Sukabumi Dida Sembada.

Selain itu, sosialisasi tersebut juga dihadiri pimpinan PT Fortunindo Artha Perkasa selaku pengembang, Hartono. Kemudian, Ketua Perkumpulan Pedagang Pasar Pelita Kota Sukabumi Zamaludin dan Ketua DPD Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia Kota Sukabumi Nandang, serta perwakilan pedagang lainnya.

''Kegiatan ini merupakan undangan PT FAP dalam rangka menyerahkan kunci kios kepada beberapa pedagang yang telah melakukan akad pembelian,'' kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Momen ini sekaligus menunjukkan warga, khususnya pedagang, antusias dengan keberadaan Pasar Pelita yang sudah terbangun.

Pedagang yang sudah akad dapat melakukan pembenahan di kios. Namun sementara, untuk berjualan belum dilakukan karena masih menunggu sertifikat layak fungsi.

photoPasar Pelita Kota Sukabumi. - (Istimewa)

Baca Juga :

Fahmi berharap sejumlah persoalan di Kota Sukabumi juga dapat dituntaskan. Antara lain pemerataan keramaian, misalnya, di mana pusat pemerintahan rencana beralih ke Cibeureum agar tidak terjadi penumpukan di Cikole. Selain itu, bertambahnya kendaraan bermotor--informasinya dalam satu bulan 1.500 kendaraan baru di lingkup Polres Sukabumi Kota, akan tetapi luas jalan tidak bertambah, harapannya mampu diurai dengan manajemen rekayasa lalu lintas.

Pasar Pelita, sambung Fahmi, dulu menjadi ikon kota dan kini harus kembali jadi ikon pusat perekonomian di wilayah Sukabumi dan sekitarnya. Harapan dan cita-cita tersebut dapat bertahap dilaksanakan dan dituntaskan satu per satu. ''Alhamdulillah bersyukur penyerahan kunci kepada pedagang mulai dilakukan. Menunjukkan mulai hari ini Pasar Pelita bisa dimanfaatkan pedagang dan sudah bisa diaktivasi oleh mereka,'' ungkap Fahmi.

Harapannya, para pedagang termotivasi untuk melaksanakan akad pembelian kios. Sebab, Pasar Pelita menopang pusat peradaban dan pusat ekonomi kota. Selanjutnya, mulai juga dilakukan penataan di kawasan sekitar Pasar Pelita. Ini menunjukkan Kota Sukabumi siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan percepatan infrastruktur warga Sukabumi dan luar Sukabumi nyaman berada di Kota Sukabumi.

Intinya penataan harus dilakukan agar Sukabumi lebih baik dan peradaban yang akan ditinggalkan untuk generasi penerus. Ke depan, ruang komunikasi akan terus dibuka terhadap pedagang yang belum masuk oleh pengembang, agar penataan bisa dilakukan secepatnya dan pedagang bisa mengambil manfaat.

''Apresiasi kepada DPRD Kota Sukabumi yang mendorong percepatan pembangunan dengan pengawasan dan meminta pengembang mempercepat,'' kata Fahmi. Ucapan terima kasih kepada pengembang dan berbagai pihak lainnya sehingga pasar bisa dimanfaatkan.

Perwakilan pedagang dari Perkumpulan Pedagang Pasar Pelita Kota Sukabumi, Zamaludin, menyambut baik adanya penyerahan kunci kios dari pengembang ke pedagang. ''Berharap kepada pedagang lainnya agar segera memanfaatkan kios. Sebab Pasar Pelita sudah jadi dan ini sudah ditunggu-tunggu sejak lama dan harapannya Pasar Pelita Sukabumi jadi ikon Sukabumi,'' cetus dia.

Pimpinan PT Fortunindo Artha Perkasa selaku pengembang, Hartono mengatakan, kios yang sudah terjual sekitar 30 hingga 40 persen. Sehingga berharap para pedagang bisa membeli kios dengan program KUR salah satunya dengan Bank Sinarmas. Jumlah kios di Pasar Pelita Sukabumi sekira  2.700 unit. Sarana yang tersedia toilet, masjid, ruang ibu menyusui, dan lainnya.

Sumber: Website Sekretariat Daerah Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi19 Januari 2025, 22:06 WIB

Ngeri! Truk Tangki Seruduk 2 Mobil Parkir di Parungkuda Sukabumi, Ini Kronologinya

Berikut kronologi dan penyebab truk tangki tabrak dua mobil parkir di pinggir jalan Parungkuda Sukabumi.
Momen truk tangki tabrak dua mobil parkir di pinggir jalan Parungkuda Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Nasional19 Januari 2025, 21:58 WIB

ASN Jadi Korban KDRT oleh Istri: Kisah Tragis di Balik Hubungan yang Terkesan Sempurna

Kisah tragis ASN golongan III yang jadi korban KDRT oleh istrinya. Isolasi sosial, luka fisik, dan tekanan psikologis menggugah kesadaran tentang pentingnya dukungan keluarga dan lingkungan kerja.
Ketika kekerasan dalam rumah tangga tidak mengenal gender, kisah ini mengingatkan kita bahwa dukungan keluarga dan teman sangat penting untuk membantu korban keluar dari situasi sulit. (Sumber : Instagram/@adityaarthaz)
Science19 Januari 2025, 21:17 WIB

Analisis Badan Geologi: Gempa Darat M4,3 di Sukabumi Akibat Aktivitas Zona Subduksi

Berikut hasil analisis lengkap dari Badan Geologi terkait gempa darat M4,3 di Kabupaten Sukabumi.
Gempa Darat M4,3 Guncang Sukabumi. (Sumber Foto : BMKG)
Entertainment19 Januari 2025, 20:59 WIB

Dari Lapangan ke Layar Lebar: Shin Tae-yong Mencoba Peruntungan di Dunia Akting

Shin Tae-yong, mantan pelatih Timnas Indonesia, kini mencoba dunia akting dalam film The Ghost Soccer. Lewat perannya, ia tetap menginspirasi masyarakat dengan edukasi sepak bola yang unik.
Shin Tae-yong tampil beda! Mantan pelatih Timnas Indonesia ini menjajal dunia akting di film The Ghost Soccer. Tetap menginspirasi lewat sepak bola, kini lewat layar lebar! (Sumber : Instagram/@shintaeyong7777)
Sukabumi19 Januari 2025, 19:48 WIB

Bupati Sukabumi Apresiasi Prestasi Internasional Diva Gracia di Dunia Model

Bupati Sukabumi Marwan Hamami memberikan dukungan penuh serta doa agar Diva Gracia terus sukses dalam perjalanan kariernya di dunia model.
Raih prestasi membanggakan di dunia model. Diva Gracia diundang ke kediaman Bupati Sukabumi Marwan Hamami. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel19 Januari 2025, 19:00 WIB

Wana Mandala Cengkrong, Wisata Sekitar Cipatat Bandung untuk Liburan Keluarga

Wana Mandala Cengkrong, area wisata di Cipatat Bandung ini juga memiliki pemandangan bukit yang indah, cocok untuk berfoto dan bersantai.
(Ilustrasi) Kereta lokal Siliwangi Sukabumi-Cipatat. | Wana Mandala Cengkrong, Wisata Sekitar Cipatat Bandung untuk Liburan Keluarga. Foto: Instagram @railfans_cianjur
Keuangan19 Januari 2025, 18:32 WIB

Mendagri Klaim APBD untuk Danai Makan Bergizi Gratis Hampir Mencapai Rp5 Triliun

Daerah diklaim siap dukung program Makan Bergizi Gratis lewat APBD, Mendagri Tito Karnavian menyebut nilainya hampir Rp5 Triliun.
Ilustrasi. Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional.  (Sumber Foto: IG/@badangizinasional.ri)
Bola19 Januari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persija Jakarta vs Persita Tangerang yang berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 19.00 WIB.
Streaming Pertandingan Persija Jakarta vs Persita Tangerang di BRI Liga 1. Foto: Vidio
Musik19 Januari 2025, 17:00 WIB

Remake Versi Original Rossa, Ini Lirik Lagu Aku Bukan Untukmu Anggi Marito

Lagu Aku Bukan Untukmu versi baru ini dinyanyikan oleh Anggi Marito dan dirilis di bawah label Universal Music Indonesia.
Official Video Lirik Lagu Aku Bukan Untukmu Anggi Marito, yang merupakan Remake dari Versi Original Rossa. Foto: YouTube/@AnggiMarito
Sukabumi19 Januari 2025, 16:34 WIB

Tebing Cimapag Sudah 10 Kali Longsor, BPBD Sukabumi: Waspada Melintasi Jalur Bagbagan - Kiara Dua

Proses terasering atau trap untuk tebing longsoran diperkiraan baru 60 persen pengerjaan.
Lokasi longsor cimapag di jalan nasional Bagbagan Kiara Dua Sukabumi (Sumber: dok BPBD)