KI Jabar: Saatnya Evaluasi Keterbukaan Informasi Badan Publik

Kamis 02 September 2021, 02:00 WIB
Ketua KI Jabar atau Komisi Informasi Jawa Barat, Ijang Faisal bersama Gubernur Jabar Ridwan Kamil

Ketua KI Jabar atau Komisi Informasi Jawa Barat, Ijang Faisal bersama Gubernur Jabar Ridwan Kamil

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua KI Jabar atau Komisi Informasi Jawa Barat, Ijang Faisal mengatakan bahwa dalam waktu empat bulan ini, September hingga Desember 2021, saatnya warga Jabar melakukan evaluasi implementasi keterbukaan informasi publik yang dilakukan Badan Publik yang ada di Jawa Barat.

Baik OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang ada di lingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat, 27 Pemerintahan Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Barat, institusi vertikal yang ada di Jawa Barat, BUMD, Partai Politik, dan organisasi non-Pemerintah lainnya. 

Warga dapat menyampaikan berbagai hal pengalaman “pahit” ataupun “manis” terkait pelayanan pencarian dan/atau permohonan informasi publik yang dikuasai oleh Badan Publik tersebut kepada Komisi Informasi Daerah Jawa Barat.

photoKetua KI Jabar melakukan evaluasi implementasi keterbukaan informasi publik yang dilakukan Badan Publik yang ada di Jawa Barat. - (Pixabay)</span

Lebih lanjut Ijang mengatakan bahwa empat bulan ini merupakan masa monitoring dan evaluasi implementasi keterbukaan informasi publik terhadap 118 badan publik yang ada di Jawa Barat. 

“Hasil monev tersebut akan menentukan peringkat badan publik dalam implementasikan keterbukaan informasi, apakah sudah baik sehingga di kategori Badan Publik menjadi Informatif atau sebaliknya,".

Seusai pengarahan Gubernur Jawa Barat, H.M. Ridwan Kamil terhadap Badan Publik di Jawa Barat belum lama ini.  

Menurut Ijang, Komisi Informasi Jawa Barat sudah menunjuk sembilan anggota Tim Penilai Independen yang diketuai Dr. Deddy Djamaludin Malik, M.Si. dengan Wakil Ketua merangkap anggota Dr. Antar Venus, M.A. Comm dan anggota masing-masing: Dr. Anne Friday Safaria, Dr. Diah Fatma Sjoraida, M.Si, Dadan Saputra, M.Si, Agus Salide, SH, MH, Budi Yoga Permana, Neni Nur Hayati dan Faiz Rahman. Mereka ditugaskan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap implementasi keterbukaan informasi publik pada Badan Publik yang ada di Jawa Barat.

Salah satu indikator yang menjadi pertimbangan penilaian adalah masukan dari masyarakat selain fakta-fakta di lapangan hasil check and recheck oleh Tim Independen, baik melalui evaluasi kuesioner, realitas pada sarana publikasi Badan Publik, maupun kebijakan dan program lainnya yang terkait dengan implementasi keterbukaan informasi publik.

Oleh karena itu, Ijang sangat berharap pada seluruh masyarakat Jawa Barat untuk ikut berpartisipasi dalam monitoring dan evaluasi implementasi keterbukaan informasi publik pada Badan Publik yang ada di Jawa Barat. Hal itu menjadi penting karena masyarakatlah yang merasakan secara langsung baik atau buruknya kualitas keterbukaan informasi publik. 

Baca Juga :

“Kami berharap masyarakat Jawa Barat dapat ikut serta aktif memberikan masukan kepada Tim penilai Independen agar Badan Publik yang mendapat peringkat terbaik betul-betul menunjukkan kualitas layanan keterbukaan informasi terbaik pula di mata masyarakat,” kata Ijang yang didampingi Komisioner Komisi Informasi Jawa Barat, Yudaningsih.  

Masukan hasil evaluasi masyarakat terhadap Badan Publik dapat dikirim melalui surat elektronik ke email: [email protected] atau surat langsung ke Sekretariat Komisi Informasi Jawa Barat Jalan Turangga No. 25 Bandung Tlp. 022.75311656 dengan disertai bukti-bukti yang cukup. 

“Insya Allah Komisi Informasi akan menetapkan identitas warga yang memberikan masukan akan menjadi informasi yang dikecualikan atau dirahasiakan sepanjang  atas permintaan warga tersebut,” tegas Ijang Faisal.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).