SUKABUMIUPDATE.com - Gudang pengolahan lempuyang di Kampung Cidahu RT 04 RW 02 Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terbakar pada Jumat 27 Agustus 2021 pagi.
"Kejadian sekitar pukul 07.30 WIB, sebuah rumah yang digunakan tempat pengeringan kunyit, menggunakan mesin open," ucap salah satu pekerja, Jenal Abidin (30 tahun) kepada Sukabumiupdate.com.
Awalnya rumah dengan ukuran 10 x 12 meter milik ibu Parti (saat ini kerja di Saudi Arabia), disewa sekitar 3 bulan yang lalu oleh kang Dobles dan dipakai untuk tempat pengolahan lempuyang.
Gudang Lempuyang terbakar di Cidahu Sukabumi karena api kompor tertiup angin. - (Istimewa)</span"Awal kejadian, saat itu seperti biasa 3 karyawan sedang bekerja mengemas lempuyang kering ke kantong dari dalam openan, tiba-tiba api dari kompor tertiup angin dan membakar lempuyang yang ada di mesin open yang terbuka. Akhirnya open terbakar, saat itu terjadi kepanikan," paparnya.
Seketika mesin open dirobohkan, namun api sudah merembet ke plafon gudang. Sehingga warga fokus agar api tidak merembet ke rumah yang berdekatan, ada 3 rumah disana, maka di robohkanlah material yang berdekatan dengan rumah warga.
"Bangunan habis terbakar, tersisa puing-puingnya, mesin dan lempuyang juga habis terbakar. Ditaksir kerugian Rp 250 juta," kata Jenal.
