PPKM Level 4, Bupati Sukabumi Sebut Tidak Sesuai Fakta: Perlu Sinkronisasi Data

Selasa 24 Agustus 2021, 02:00 WIB
Marwan Hamami dan Iyos Somantri. Bupati Sukabumi sebut PPKM level 4 karena masalah singkronisasi data

Marwan Hamami dan Iyos Somantri. Bupati Sukabumi sebut PPKM level 4 karena masalah singkronisasi data

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Marwan Hamami meminta status Kabupaten Sukabumi naik ke Level 4 dalam kebijakan PPKM menjadi catatan penting dan evaluasi terhadap apa yang sudah dilakukan selama ini. Bupati Sukabumi ada masalah input data yang menjadikan angka kasus covid-19 seakan-akan melonjak, padahal data di lapangan saat ini sudah lebih landai dan menurun.

Ini diungkapkan Bupati saat memimpin rapat evaluasi kenaikan Level PPKM Covid-19 Lingkup Kabupaten Sukabumi secara virtual bersama seluruh elemen terkait, Selasa (24/8). Rapat yang dipimpin dari Pendopo Sukabumi ini, melibatkan unsur TNI, Polri, hingga para camat.

Marwan Hamami mengatakan peningkatan level dari 3 ke 4 ini harus menjadi catatan dan evaluasi di lapangan. Selain itu, semua pihak harus secepatnya bergerak memecahkan masalah ini.

"Harus kita pecahkan bersama. Terutama dalam pelaporan data dan sinkronisasi antara aplikasi dan data real di lapangan," ujar Bupati dikutip dari akun medsos dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi, Selasa.

Baca Juga :

Menurut Marwan, naiknya level PPKM Kabupaten Sukabumi akibat penginputan data yang dilakukan sekaligus. Sehingga jumlah kasus terkonfirmasi positif sebelumnya terinput dalam satu waktu.

"Akibat penginputan ke aplikasi yang sekaligus, jumlah kasus di Kabupaten Sukabumi seolah-olah meningkat," ucapnya.

photoBupati Sukabumi Marwan Hamami pimpin rapat evaluasi PPKM yang naik ke level 4 - (dokumentasi pimpinan Kabupaten Sukabumi)</span

Padahal, realita kasus covid 19 di Kabupaten Sukabumi menurun. Bahkan keterisian tempat tidur di rumah sakit pun berada di angka 50 persen. "Tidak hanya keterisian tempat tidur saja yang turun. angka kematian pun turun. Kalau melihat fakta di lapangan, seharusnya kita turun level," ungkapnya.

Berkaca dari hal tersebut, Marwan meminta semua pihak terus berkoordinasi dan menyinkronkan data kasus. Sehingga, data yang dilaporkan setiap harinya sesuai keadaan di lapangan. 

Baca Juga :

"Dengan kebersamaan, semuanya akan menjadi mudah. Ada beberapa indikator yang menjadi penilaian PPKM. Indikator itu ialah kasus aktif dan pelaksanaan vaksinasi," terangnya.

Berkaitan PPKM level 4 ini, Bupati minta semua sektor mengedukasi dan mendorong masyarakat untuk terus menggunakan masker.  Selain itu, vaksinasi harus terus digenjot.

"Kabupaten Sukabumi baru beberapa puluh persen melaksanakan vaksinasi. Setiap ada vaksin langsung distribusikan. Jangan sampai ada vaksin yang tersimpan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)