Warga Kota Sukabumi yang Isoman Dibantu 5 Kg Beras

Minggu 01 Agustus 2021, 14:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memberikan bantuan beras untuk warga yang sedang menjalani isolasi mandiri atau isoman di rumah, Sabtu (31/7/2021). Warga yang isoman itu berada di dua kecamatan berbeda yakni Lembursitu dan Citamiang.

"Bantuan ini untuk memotivasi warga yang tengah isoman agar sehat kembali dan diberikan pula beras seberat 5 kilogram per kepala keluarga," ujar Achmad Fahmi.

Baca Juga :

Jaga Bersama! Kota Sukabumi Keluar dari Zona Merah Covid-19

Ia berkunjung menggunakan sepeda motor yang didampingi oleh Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada dan Kepala Dinas Sosial Punjul Saeful Hayat. Selain itu diikuti pula para camat dan lurah.

Sebelumnya, Pemkot Sukabumi telah melaunching bantuan sosial sebanyak 3.000 paket beras untuk warga terdampak. Harapan Fahmi, bantuan ini dapat memenuhi kebutuhan warga selama masa PPKM Level 4.

Sebelumnya, launching penyerahan bansos beras ini berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Pemkot Sukabumi kepada warga yang terdampak pandemi dan PPKM yakni pelaku UMKM yang digelar di Balai Kota Sukabumi, Kamis (29/7/2021). Bantuan yang disalurkan yakni beras lima kilogram per kepala keluarga dengan total sebanyak 3.000 paket.

''Pandemi tidak hanya berdampak pada kesehatan, akan tetapi ekonomi, pendidikan dan sosial kemasyarakatan,'' terang Fahmi. Apalagi Kota Sukabumi masih melaksanakan PPKM level 4 sampai 2 Agustus 2021. 

Dalam rangka antisipasi masalah sosial kemasyarakatan ini kata Fahmi, berbagai bentuk bantuan digulirkan baik pemerintah pusat, provinsi dan pemkot. Salah satunya dilakukan pada hari ini disalurkan bantuan dari Kemensos sebanyak 3.000 paket beras.

''Mari sama-sama patuhi aturan dalam PPKM level 4,'' kata wali kota berpesan kepada warga yang isoman. Sebab semakin cepat mencegah penyebaran pandemi Covid, maka ekonomi akan bangkit dengan menggencarkan protokol kesehatan.

Kepala Dinas Sosial Kota Sukabumi Punjul Saeful Hayat mengatakan, besaran bantuan mencapai 5 kilogram per kepala keluarga dengan total 3.000 paket sembako. Rinciannya 250 paket untuk pelaku UMKM, 500 paket untuk pedagang, disebar ke kelurahan/kecamatan dan selebihnya 800 paket untuk warga isolasi mandiri.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)