SUKABUMIUPDATE.com - Hari ini Satgas Kabupaten Sukabumi Jawa Barat kembali mengumumkan berita duka. Angka kematian pasien covid-19 sulit dibendung, laporkan terkini mencatat penambahan 24 warga meninggal dengan status positif dan probable.
Dengan rincian, 21 pasien positif covid-19 dan 3 pasien probable dengan gejala yang sama namun hasil swab PCR belum keluar. Pasien positif covid-19 yang hari ini diumumkan meninggal dunia berasal dari Gunungguruh, Cidahu, Jampangkulon, Waluran, Ciemas, Surade, Cireunghas, Sukabumi, Cibadak, Cisolok, Warungkiara.
Pasien dengan usia produktif pun (18 hingga 59 tahun) kini banyak yang meninggal. 14 dari 21 pasien yang meninggal ini dari kalangan dewasa atau usia produktif. "Sebagian besar pasien meninggal dengan komorbid atau penyakit penyerta," jelas Yulia Handayani, staf komunikasi satgas penanganan covid-19 Kabupaten Sukabumi kepada awak media, Kamis.
3 pasien probable yang meninggal berasal dari Kabandungan, Bojonggenteng dan Ciracap. Dengan penambahan ini, angka kasus kematian pasien covid-19 di Kabupaten Sukabumi selama pandemi berjumlah 273 pasien positif dan 177 pasien probable.
Baca Juga :
Hari ini, satgas juga mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif corona. Ada 125 warga Kabupaten Sukabumi yang hari ini sudah menjalani isolasi karena terpapar covid-19 berdasarkan hasil swab test PCR.
"264 pasien dirawat di rumah sakit rujukan dan 561 lainnya jalani isolasi mandiri," kata Yulia.
Secara keseluruhan angka kumulatif kasus positif covid-19 di Kabupaten Sukabumi selama pandemi menjadi 7.055 kasus. Dimana sebagian besar pasien sudah dinyatakan sembuh, yaitu 5.957 orang.
