Iwan Fals Soal Penimbun Oksigen dan Obat: Harus Dihukum Seberat-beratnya

Senin 05 Juli 2021, 18:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Penyanyi legendaris, Iwan Fals ikut bersuara tentang maraknya penimbunan oksigen dan obat-obatan di masa krisis pandemi Covid-19 ini. Ia tidak habis pikir dengan oknum yang memanfaatkan keadaan demi keuntungan pribadi.

"Ya iyalah, para penimbun oksigen, obat-obatan, vitamin serta kebutuhan dasar untuk hidup, demi keuntungan dan karena keserakahan di masa pandemi ini, ya harus dihukum seberat-beratnyalah, tega amat," tulis Iwan Fals seperti dikutip tempo dari Twitter pribadinya, Senin, 5 Juli 2021.

Sejak beberapa hari lalu media sosial diramaikan dengan berbagai foto maupun video antrean panjang di tempat penjualan oksigen. Selain harganya yang semakin mahal, saat ini tabung oksigen juga sudah mulai langka di beberapa kota karena tingginya permintaan. Netizen ikut mendukung pernyataan Iwan Fals itu. Menurut mereka para penimbun tersebut sangat tidak menunjukkan sisi kemanusiaan di tengah situasi genting saat ini.

"Benar Bang, apalagi korupsi bansos Bang, semuanya harus dihukum seberat-beratnyalah! Tega teramat sangat!" tulis @virgo_vod. "Binatang tak mempunyai akal dan pikiran, segala cara dihalalkan demi perut kenyang, binatang tak pernah tahu rasa belas kasihan, padahal di sekitarnya terlatih berjalan pindang, pas buat para penimbun," tulis @_cullpjfc.

Baca Juga :

Pemerintah telah mengingatkan kepada distributor untuk tidak menimbun oksigen maupun obat-obatan demi mencari keuntungan pribadi di tengah krisis pandemi Covid-19. Juru bicara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi menegaskan bahwa pasokan oksigen harus diprioritaskan untuk pasien yang membutuhkan.

"Distributor dan pelaku penimbun oksigen dan obat-obat penting untuk perawatan Covid-19 adalah musuh masyarakat dan akan ada ganjarannya," katanya dalam konferensi pers pada Minggu, 4 Juli 2021.

Pemerintah menyadari bahwa ketersediaan oksigen saat ini terbatas. Hal ini membuat pemerintah terus berusaha mencari pasokan oksigen dari lokal maupun membuka peluang mendatangkannya langsung dari luar negeri alias impor. Masyarakat diminta untuk mempelajari tata cara pertolongan pertama bagi pasien dengan kadar oksigen di bawah 90 persen. Informasi mengenai hal tersebut dapat diperoleh dari Kementerian Kesehatan, para dokter, hingga dari telemedis.

Iwan Fals mengejutkan para pengguna Twitter pada Kamis malam, 24 Juni 2021. Pasalnya cuitannya membuat netizen menduga bahwa ia tengah terpapar Covid-19. "ISOMAN," tulisnya dengan singkat. Kata isoman merupakan kependekan dari isolasi mandiri. Dua kata ini mengacu pada tindakan yang sekarang ini biasa dilakukan seseorang yang terpapar Covid-19.

Iwan Fals juga menambahkan pada cuitan berikutnya bahwa isoman adalah pilihan yang bisa diambil karena sudah banyak rumah sakit yang penuh. "Karena rumah sakit penuh ya isomanlah, bagi yang sedang menjalani dan yang merawat tetap SEMANGAT," tulisnya. Sejumlah penggemarnya mendoakan kesembuhan untuk penyanyi yang terkenal dengan lagu Bento ini. Iwan Fals bahkan sampai mengganti nama Twitternya menjadi Oi PPKM Darurat Oiii, untuk mengingatkan netizen bahwa saat ini PPKM Darurat tengah berlangsung mulai tanggal 3 hingga hingga 20 Juli 2021 di wilayah Jawa dan Bali.

SUMBER: TEMPO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)