Pasien Membludak, Rumah Sakit di Sukabumi Mulai Kehabisan Oksigen

Senin 05 Juli 2021, 14:06 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah rumah sakit di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat mulai kesulitan memenuhi kebutuhan oksigen untuk perawatan medis. Lonjakan jumah pasien membuat kebutuhan oksigen melonjak drastis tak berimbang dengan suplai, hingga berdampak pada pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Budi, warga Desa Berkah Kecamatan Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi mengungkapkan pengalamannya hari ini, Senin (6/7/2021) yang kesulitan mendapatkan akses perawatan. Kakak perempuan budi, hasil antigen positif mengalami sesak nafas dan membutuhkan penanganan medis.

"Hari ini saya datang ke tiga rumah sakit diantar oleh ambulans Puskesmas Bojonggenteng, dua rumah sakit swasta dan satu rumah sakit pemda. Pasien banyak yang antri di depan IGD (instalasi gawat darurat) tidak dapat langsung ditangani karena tempat tidur pasien penuh dan fasilitas oksigen kurang," jelasnya kepadanya sukabumiupdate.com.

Setelah menunggu lebih dari 3 jam, kakak perempuan Budi akhirnya bisa ditangani sementara di IGD isolasi RSUD Sekarwangi. "Ngeri liatnya, banyak pasien menunggu cukup lama dengan sesak nafas dan keluhan lainnya tak bisa langsung ditangani petugas medis," tegasnya.

Baca Juga :

Darurat Oksigen dan Nakes? Ruang Rawat Covid-19 di RSUD Sekarwangi Sukabumi Penuh

RSUD Sekarwangi sendiri sempat mengalami kekosongan oksigen tabung, karena kebutuhan pasien cukup tinggi dalam beberapa pekan terakhir. Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUD Sekarwangi, dr Asep Suherman mengakui jika oksigen tabung kosong, hanya tersisah jenis liquid untuk pasien yang sudah dirawat.

Beruntung hari ini, ada suplai 20 buah tabung oksigen dari penyuplai untuk memenuhi kebutuhan mendesak para pasien yang terus berdatangan ke IGD rumah sakit, khususnya kasus covid-19. "Semoga ini cukup hingga besok," singkat Asep kepada sukabumiupdate.com, melalui pesan singkat.

Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri juga mengakui bahwa saat ini semua rumah sakit rujukan covid-19 mengalami masalah dengan ketersediaan oksigen medis. Kepada awak media usai sidak penerapan prokes PPKM Darurat di 3 pasar tradisional di wilayah utara, Iyos mengaku sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk mengatasi masalah ini.

"Tidak sampai kosong tapi memang kebutuhannya cukup tinggi. Langkah-langkah kita berkoordinasi dengan pihak terkait agar kesiapan oksigen segera terpenuhi. Pihak rumah sakit rujukan diminta terus berkoordinasi dengan penyuplainya agar pengiriman kebutuhan oksigen medis konsisten," ungkap Wakil Bupati singkat kepada awak media.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas