SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meterelogi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta nelayan, warga pesisir hingga pengunjung tempat wisata pantai agar waspada sebab gelombang tinggi yang terjadi di perairan selatan Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (25/6/2021).
"Hari ini tinggi gelombang di perairan selatan Jawa Barat kategori tinggi. Ketinggiannya mencapai 2,5 meter hingga 3,5 meter," ujar Pengamat staf Observatori BMKG Bandung wilayah Palabuhanratu, Andy Rachmadan kepada sukabumiupdate.com.
Sejauh ini, kata Andy belum ada laporan dampak dari gelombang tinggi yang terjadi. Untuk itu, BMKG menghimbau masyarakat pesisir pantai selalu waspada. "Masyarakat di sekitar pesisir atau pengunjung diharap waspada saat melakukan aktivitas di sekitar pantai," jelasnya.
Sementara itu, salah seorang pemilik warung di pesisir Pantai Citepus, Asep Edom (50 tahun) mengungkapkan perubahan gelombang di tengah laut terjadi sejak dua hari yang lalu. Menurut dia, perubahan gelombang berdampak terhadap ombak di pantai.
"Alhamdulillah sampai hari ini ketinggian ombak masih seperti biasa, tapi tadi pagi sekitar pukul 06.00 WIB ombak sempat besar dan naik, tapi itu biasa pasang surut air laut. Kami warga disini memang selalu menerima himbauan dari BMKG untuk selalu waspada. Naiknya ombak tadi juga sudah diantisipasi, sejauh ini tidak ada kerusakan air hanya selewat," tandasnya.
