Resmi Ditutup! Mulai Malam Ini untuk Wisata Pantai di Kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi

Sabtu 15 Mei 2021, 22:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Sukabumi malam ini, Sabtu (15/5/2021) resmi menutup semua akses wisata pantai di pesisir selatan termasuk kawasan Geopark Ciletuh. Kawasan wisata ini ditutup berdasarkan evaluasi kebijakan penyekatan yang dilakukan sejak hari pertama lebaran, tidak mampu menahan gelombang wisatawan yang terus berdatangan ke pesisir pantai sukabumi.

Penumpukan dan kerumunan terjadi di hampir setiap spot wisata pantai, mulai dari Cisolok, Palabuhanratu hingga Ujung Genteng dan sekitarnya. Foto-foto penumpukan wisatawan, mandi bersama di pantai menghiasi media sosial sejak Sabtu siang tadi.

Bahkan kerumunan wisatawan ini dilihat langsung oleh jajaran Forkopimda yang melakukan pantauan di sejumlah spot wisata pantai Sabtu siang tadi. Beberapa jam setelahnya, beredar pamflet di berbagai grup WhatsApp (WA) tentang area wisata Palabuhanratu, Geopark dan sekitarnya ditutup untuk sementara waktu. Dalam pamflet itu tercantum lambang Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Kodim 0622, dan Polres Sukabumi .

Dandim 0622/ Kabupaten Sukabumi, Letkol Arm Suyikno saat dikonfirmasi awak media melalui pesan singkat membenarkan keputusan untuk menutup objek wisata, seperti tercantum dalam pamflet tersebut. 

"Betul untuk menghindari kerumunan, karena sudah melebihi kapasitas," ujarnya Sabtu (15/04) malam.

Baca Juga :

Jalur Palabuhanratu Sukabumi Merah, 19.30 WIB Akses ke Pantai Mulai Buka Tutup

Menurut Dandim 0622 Sukabumi, informasi tersebut harus disebarkan dengan cepat dan luas guna menghindari kedatangan wisatawan ke seluruh pesisir selatan Kabupaten Sukabumi pada hari Minggu besok tanggal 16 Mei 2021. 

Forkopimda memprediksi puncak kedatangan wisatawan ke Palabuanratu, Geopark, dan sekitarnya akan terjadi pada Minggu besok. "Jadi kita antisipasi dengan penutupan mulai malam ini hingga Senin 17 Mei 2021. Puncak arus wisatawan besok pagi pasti sulit  terbendung," bebernya.

Baca Juga :

Pantau Wisata Lebaran, Wabup Sukabumi: Kerumunan Menginap di Pantai akan Dibubarkan

Dandim mengaku semua lembaga akan mengerahkan seluruh kekuatan untuk mengantisipasi masuknya wisatawan ke objek wisata di sejumlah titik. "Tadi sudah ditegaskan akan mengerahkan seluruh kekuatan baik TNI, Polri dan Pemda. Demi kemanusiaan jangan sampai pandemi merenggut nyawa. Kami juga menghimbau agar masyarakat melaksanakan liburan di rumah untuk menghindari kerumunan memutus rantai pandemi Covid-19," pungkasnya.

Kawasan Geopark Ciletuh sendiri meliputi semua pesisir pantai di Kabupaten Sukabumi dari Cisolok hingga Minajaya Surade. Belum dijelaskan teknis penutupan seluruh objek wisata di pesisir Kabupaten Sukabumi ini.

Sebelumnya beredar informasi lainnya bahwa kawasan wisata hanya boleh didatangi oleh warga lokal di kecamatan itu saja, dengan memperlihatkan KTP, kartu pelajar atau SIM. Termasuk informasi bahwa pasca penutupan ini, akan ada patroli ke seluruh spot wisata pantai untuk memeriksa wisatawan, dimana pengunjung yang bukan dari kecamatan dimana lokasi objek wisata itu berada akan diminta untuk pulang. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak