Pulangkan ke Orang Tuanya atau Ini Ancaman Bagi Pelaku Culik Anak di Sukabumi

Sabtu 08 Mei 2021, 19:04 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Komnas Perlindungan Anak menyebut kasus penculikan anak merupakan kejahatan luar biasa karena merampas kebebasan dan kemerdekaan anak dan pelakunya dapat dipidana  maksimal 15 tahun pidana  penjara. Komnas PA meminta pelaku culik anak tersebut mengembalikan Achmad Maulana ke orang tuanya di Sukabumi.

Dalam rilis yang diterima redaksi sukabumiupdate.com, Sabtu (8/5/2021), Arist Merdeka Sirait Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak menjelaskan penculikan anak untuk tujuan eksploitasi seksual komersial, eksploitasi ekonomi, perbudakan seksual dan atau dipekerjakan guna keuntungan ekonomi dapat diancam dengan pidana penjara maksimal 20 tahun.

Baca Juga :

Keluarga Masih Yakin Ahmed di Sukabumi, 27 Hari Anak 11 Tahun Diculik Pemulung

"Sebagai lembaga yang bertugas melindungi anak kami meminta dengan tegas atas nama hukum serta demi kemanusiaan  kepada siapapun yang menguasai Achmed Maulana untuk segera MEMBEBASKAN dan MEMULANGKAN anak berusia 1 tahun tersebut kepada orang tuanya di Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat," tulis Arist dalam rilis tersebut.

Komnas PA juga mengingatkan kepada pria yang mengaku bernama BIMA, pemulung di Kota Sukabumi yang diduga menculik Achmed Maulana agar tidak berbuat ceroboh. "Cepat atau lambat polisi maupun Komnas Perlindungan Anak  akan mengetahui dimana pelaku berada,  serahkanlah  segera Maulana dalam keadaan apapun," sambungnya.

Baca Juga :

Komnas Perlindungan Anak Ikut Cari Bocah Sukabumi yang Hilang Diculik

Lebih lanjut Arist menjelaskan untuk melacak dan menemukan keberadaan Maulana, Komnas Perlindungan Anak telah berkoordinasi dengan Perwakilan KOMNAS Perlindungan Jawa Barat untuk mendapat atensi. Membentuk tim Investigasi rehabilitas sosial anak, dan penegakan hukumnya tim akan berkoordinasi dengan Polres Sukabumi Kota.

Hingga hari ini, sudah 28 hari korban menghilang dari rumahnya. Achmed diduga diculik oleh Bima alias Wahyu, pria dewasa yang berprofesi sebagai pemulung sekaligus reman main game online korban.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).