Usai Jajan Es Cendol, 34 Warga Cileungsir Sukabumi Keracunan, 3 Dirujuk?

Rabu 05 Mei 2021, 20:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Sukabumi melaporkan perkembangan terkini dari keracunan massal warga Kampung Cileungsir RT 42/10 Desa Sindangresmi Kecamatan Jampangtengah, Rabu (5/5/2021). Laporan sementara 34 warga mengalami gejala keracunan usai menyantap es cendol untuk berbuka puasa, tiga diantaranya sudah dirujuk ke puskesmas terdekat.

Kepala Plt BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani menerangkan bahwa saat ini tim gabungan dari forkompimcam, medis, dan relawan sudah berada di lokasi. Laporan sementara ada 34 warga yang mengalami mual, muntah dan mencret usai menyantap jajanan es cendol untuk berbuka puasa.

Baca Juga :

BPBD Sukabumi Laporkan Dugaan Keracunan di Cileungsir Jampangtengah

Dari daftar korban yang dibagikan Anita, ada yang berusia 6 tahun, remaja, dewasa hingga lansia. "Info sementara ada tiga warga yang dirujuk ke puskesmas karena kondisi kesehatannya drop," tulis Anita kepada awak media di grup whatsapp.

Dalam laporan tersebut dijelaskan juga para korban mengaku mengalami gejala keracunan, tak lama setelah menyantap minuman buka puasa berupa es cendol yang dibeli dari pedagang keliling.

photoLansia di Cileungsir Sukabumi yang mengalami gejala keracunan usai menyantap es cendol saat berbuka puasa - (BPBD Kabupaten Sukabumi)</span

"Saat ini ambulance di lokasi ada 2 dan 8 dalam perjalanan dari komunitas plus satu kendaraan trc BPBD sudah di lokasi. Semua korban masih masih dalam penanganan. Info sementara kasus serupa juga dilaporkan di kampung Cigolenang," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, BPBD Sukabumi melaporkan dugaan keracunan massal di Kampung Cileungsir RT 42/10 Desa Sindangresmi Kecamatan Jampangtengah.  Informasi ini didapatkan dari Plt Kepala BPBD Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani dari P2BK Jampangtengah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel03 Mei 2024, 14:25 WIB

Menikmati Lukisan Alam: Meronanya Sunset di Pantai Minajaya Sukabumi

Salah satu daya tariknya adalah hamparan batu karang yang unik dan ombak yang relatif tenang, ditambah saat cuaca bagus menjadi lukisan alam yang indah dengan sunset yang merona.
Sunset di pantai minajaya, Surade Kabupaten Sukabumi Jawa Barat (Sumber: istimewa/kang baban)
Bola03 Mei 2024, 14:15 WIB

Jokowi Minta Timnas Indonesia U-23 Rebut Tiket Olimpiade Paris 2024 di Laga Play-off

Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024.
Jokowi mengapresiasi perjuangan timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-23 2024. (Sumber : X/@jokowi).
Bola03 Mei 2024, 14:00 WIB

Hadapi Bali United, Bek Persib Alberto Rodriguez Antusias Tatap Championship Series

Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series.
Alberto Rodriguez antusias hadapi Bali United di Championship Series. (Sumber : X@persib)
Sukabumi03 Mei 2024, 13:49 WIB

Disperkim Segera Bangun Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi, Lokasi Mulai Dirapihkan

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) telah memulai melakukan penataan area lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan Tugu Nol Kilometer Kabupaten Sukabumi yang berada di Alun-Alun Palabuhanratu.
Penataan area pembangunan tugu nol kilometer Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Life03 Mei 2024, 13:48 WIB

Hadiahi Perilaku Baik, Ini 8 Cara Mengajarkan Keterampilan Disiplin Diri pada Anak

Apa pun jenis disiplin yang Anda gunakan pada anak, tujuan akhir dari strategi pengasuhan Anda adalah untuk mengajarkan disiplin diri pada anak.
Ilustrasi mengajarkan keterampilan disiplin diri pada anak. | Foto: Pexels.com/@Andrea Piacquadio
Sukabumi03 Mei 2024, 13:36 WIB

Penguatan P2WKSS, Pemkot Sukabumi Tingkatkan Peran Perempuan dalam Pembangunan

Ineu Nuraeni menjelaskan soal P2WKSS dan lokus program di Kelurahan Sukakarya.
Rapat koordinasi program P2WKSS pada Jumat (3/5/2024) di Balai Kota Sukabumi. | Foto: Website KDP Kota Sukabumi
Life03 Mei 2024, 13:30 WIB

6 Alasan Kenapa Perantau Dikenal Punya Mental Tangguh dan Petarung, Ini Penyebabnya

Para perantau pada umumnya akan memiliki mental tanggung dan petarung. Sebab, berada di lingkungan baru membentuknya sedemikian rupa.
Ilustrasi. Alasan perantau punya mental tangguh. Sumber foto : Pexels/GustavoFring
Science03 Mei 2024, 13:25 WIB

Prediksi Temperatur di Jawa Barat, BMKG Soal Suhu Panas di Indonesia dan Asia

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, pada Kamis 2 Mei 2024 menjelaskan bahwa fenomena ini dipengaruhi oleh gerak semu matahari.
peta temperatur wilayah pada Jumat (3/5/2024) (Sumber: zoom.earth)
Sukabumi03 Mei 2024, 13:16 WIB

Dipasang Bronjong, Dinas PU Tangani Longsor Tebing Di Jalan Surade Sukabumi

UPTD Pekerjaan Umum Jampangkulon Kabupaten Sukabumi melaksanakan kegiatan pemasangan bronjong pada lokasi longsor di ruas jalan Kadaleman-Mareleng Sta 3+800 di Desa Kadaleman, Kecamatan Surade.
Pemasangan bronjong di lokasi longsor di jalan ruas Kadaleman-Mareleng, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sehat03 Mei 2024, 13:00 WIB

Langkah Simpel Membuat Teh Daun Mangga untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi - Daun mangga dapat dibuat teh dan dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : YouTube/G Family Thai).