Bupati Sukabumi Disuntik Vaksin Covid-19, Sempat Tertunda karena Kondisi Kesehatan

Selasa 02 Maret 2021, 10:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mendapatkan suntikan perdana vaksin covid-19, di RSUD Sekarwangi Cibadak. Marwan sempat mengalami penundaan hingga satu bulan untuk mendapatkan suntikan vaksin tersebut karena kondisi kesehatan.

Sebagai kepala daerah, Marwan Hamami dijadwalkan menerima suntikan vaksin covid-19 di Kabupaten Sukabumi pada Jumat tanggal 29 Januari 2021 silam. Namun dalam momen penetapan program vaksinasi daerah tersebut, Marwan bersama sejumlah pejabat gagal melewati tes skrining yang dilakukan tim kesehatan.

Walaupun merasa sehat saat itu, tim skrining menyatakan Marwan belum layak mendapatkan suntikan akibat kondisi kesehatannya. Saat itu Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman menyebut bupati akan mendapatkan suntikan setelah kondisi kesehatannya dinyatakan layak.

"Bukan gagal yah, mohon maaf [tapi] ditunda, artinya ditunda termasuk pak Bupati karena  beliau tekanan darah sampai 180 kemudian ada riwayat jantungnya juga. Jadi ini bukan berarti tidak akan divaksin tapi akan terus dimonitor sampai kondisi membaik, Mudah-mudahan pada saat siklus hari ke-14 nanti beliau bisa dilaksanakan [vaksin]," kata Kabid Andi kepada awak media, pada saat itu. Jumat (29/1/2021).

Baca Juga :

Bupati Sukabumi Marwan Hamami Gagal Divaksin Covid-19, Lagi Batuk dan Flu

Namun pada kesempatan kedua atau 14 hari setelah itu, Bupati Sukabumi kembali dinyatakan belum bisa menerima suntikan vaksin covid-19 karena belum pulih. "Sebenarnya pak bupati dari kemarin-kemarin sudah ingin divaksin tapi kondisi kesehatannya belum oke. Hari ini beliau dinyatakan layak mendapatkan suntikan vaksin covid-19," jelas staf komunikasi publik juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Yulia Handayani.

Marwan hari ini mendapatkan suntikan vaksin covid-19 perdana di RSUD Sekarwangi. Proses dilakukan oleh tim vaksinator dengan pendampingan langsung Direktur RSUD Sekarwangi, dr Albani Nasution.

"14 hari kedepan pak Bupati akan mendapatkan suntikan kedua vaksin covid-19," pungkas Yulia.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)